Magnesium dan magnesium oksida adalah dua bentuk berbeda dari mineral esensial ini. Meskipun mereka memiliki beberapa kesamaan, ada juga perbedaan utama di antara keduanya. Pada artikel ini, kita akan melihat perbedaan utama antara magnesium dan magnesium oksida, serta manfaat dan kegunaannya.
Apa itu Magnesium?
Magnesium adalah unsur logam yang ditemukan berlimpah di kerak bumi. Ini memiliki berbagai kegunaan, dari aplikasi struktural hingga manufaktur. Magnesium juga merupakan elemen penting untuk kesehatan manusia. Ini terlibat dalam lebih dari 300 reaksi biokimia dalam tubuh dan sangat penting untuk metabolisme yang tepat, pertumbuhan sel, dan fungsi sistem saraf.
Kekurangan magnesium relatif umum dan dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan, termasuk kram otot, kelelahan, kecemasan, dan tekanan darah tinggi. Suplemen magnesium sering digunakan untuk mengobati kondisi ini. Magnesium juga tersedia dalam banyak makanan, termasuk sayuran hijau gelap, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Apa itu Magnesium Oksida?
Magnesium oksida, atau MgO, adalah bubuk putih yang berasal dari mineral magnesium. Ini memiliki berbagai aplikasi, termasuk digunakan sebagai bahan konstruksi, bahan abrasif, dan bahan tambahan makanan.
- Magnesium oksida juga digunakan sebagai obat untuk mengobati mulas dan gangguan pencernaan. Magnesium oksida dapat dibuat dengan memanaskan logam magnesium dengan adanya oksigen.
- Produk yang dihasilkan adalah senyawa yang sangat stabil yang tidak mudah bereaksi dengan bahan kimia lainnya. Magnesium oksida memiliki titik leleh yang tinggi dan tahan api, menjadikannya bahan yang ideal untuk digunakan dalam konstruksi.
- Magnesium oksida juga digunakan dalam produk seperti cat, pupuk, dan pasta gigi. Saat dikonsumsi secara oral, magnesium oksida dapat membantu meredakan mulas dan gangguan pencernaan dengan menetralkan asam lambung. Magnesium oksida aman untuk dikonsumsi kebanyakan orang, tetapi efek sampingnya mungkin termasuk mual dan diare.
Perbedaan antara Magnesium dan Magnesium Oksida
Magnesium dan Magnesium oksida keduanya adalah senyawa anorganik. Magnesium adalah logam sedangkan Magnesium oksida adalah senyawa ionik yang terdiri dari atom Magnesium dan oksigen. Magnesium ditemukan pada kelompok kedua tabel periodik sedangkan Magnesium oksida ditemukan pada kelompok keempat.
- Magnesium memiliki keelektronegatifan yang lebih besar daripada oksigen, artinya Magnesium diharapkan membentuk kation (Mg2+) sedangkan oksigen diharapkan membentuk anion (O2-).
- Molekul Magnesium oksida terdiri dari satu atom Magnesium dan satu atom oksigen yang disatukan oleh ikatan ionik. Magnesium memiliki energi ionisasi yang lebih rendah daripada oksigen, artinya lebih mudah melepaskan elektron dari atom Magnesium daripada dari atom oksigen.
- Akibatnya, Magnesium membentuk kation sementara oksigen membentuk anion saat bereaksi. Molekul Magnesium oksida disatukan oleh ikatan ionik antara kation magnesium dan anion oksigen.
Kesimpulan
Magnesium oksida adalah bentuk magnesium yang bagus untuk orang yang kesulitan mencerna makanan, tetapi itu bukan pilihan terbaik untuk semua orang. Jika Anda ingin meningkatkan kadar magnesium Anda, bicarakan dengan dokter Anda tentang mengonsumsi suplemen yang mengandung magnesium oksida.