Menu Close

Perbedaan antara APR dan APY

Ada banyak kebingungan tentang perbedaan antara APR dan APY, dan banyak orang tidak mengerti apa arti dari istilah-istilah ini. Dalam posting blog ini, kami akan menjelaskan perbedaan antara APR dan APY dan cara menghitungnya masing-masing. Kami juga akan memberikan beberapa contoh untuk membantu membuat semuanya lebih jelas. Mari kita mulai!

Apa itu APR?

APR, atau tingkat persentase tahunan, adalah APR adalah tingkat bunga yang akan Anda bayarkan untuk pinjaman – seperti kartu kredit atau hipotek – dinyatakan sebagai persentase dari jumlah yang Anda pinjam. APR biasanya lebih tinggi dari suku bunga karena termasuk biaya dan biaya lain yang terkait dengan meminjam uang.

Misalnya, jika Anda mempertimbangkan untuk mengambil pinjaman sebesar $10.000 dengan APR 10%, Anda dapat mengharapkan untuk membayar bunga sebesar $1.000 setiap tahun. Jumlah sebenarnya yang akan Anda bayar akan bergantung pada jangka waktu pinjaman – yaitu, berapa lama Anda harus melunasinya.

April juga dapat digunakan sebagai alat untuk membandingkan pinjaman yang berbeda. Misalnya, jika satu pinjaman memiliki APR 5% dan yang lain memiliki APR 10%, pinjaman pertama kemungkinan besar akan menjadi pilihan yang lebih baik karena biaya bunganya lebih sedikit dari waktu ke waktu. APR hanyalah salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan saat mengambil pinjaman, tetapi ini penting untuk dipahami.

Apa itu API?

APY adalah singkatan dari persentase hasil tahunan. Ini adalah tingkat bunga yang Anda peroleh dari rekening investasi, seperti rekening tabungan, CD, atau rekening pasar uang, selama setahun. APY berbeda dengan suku bunga karena memperhitungkan efek compounding.

Penggandaan adalah saat bunga yang Anda peroleh mulai menghasilkan bunga itu sendiri, dan ini dapat berdampak besar pada penghasilan Anda dari waktu ke waktu. Dengan APY yang lebih tinggi, uang Anda akan tumbuh lebih cepat karena lebih sering bertambah. Misalnya, jika Anda memiliki $1.000 di akun dengan APY 5%, Anda akan mendapatkan bunga $50 di akhir tahun.

Tetapi jika Anda memiliki akun dengan APY 6%, Anda akan mendapatkan bunga sebesar $60 karena uang Anda lebih sering bertambah. Itu mungkin tidak tampak seperti banyak perbedaan, tetapi dapat bertambah seiring waktu. Jadi, saat Anda memilih akun investasi, pastikan untuk membandingkan APY untuk mendapatkan pengembalian investasi terbaik.

Perbedaan antara APR dan APY

APR dan APY keduanya merupakan ukuran bunga, tetapi keduanya tidak sama. APR, atau tingkat persentase tahunan, adalah ukuran bunga yang dibebankan pada pinjaman selama satu tahun. APY, atau hasil persentase tahunan, adalah ukuran bunga yang diperoleh dari investasi selama setahun. APR selalu lebih rendah dari APY karena APR tidak memperhitungkan efek peracikan. Penggandaan adalah ketika bunga yang diperoleh dari investasi diinvestasikan kembali sehingga investasi menghasilkan bunga di atas bunga. Itu sebabnya APY selalu lebih tinggi dari APR; karena itu termasuk efek peracikan, yang tidak dimiliki APR.

Kesimpulan

Dalam memahami suku bunga, penting untuk mengetahui perbedaan antara APR dan APY. Yang pertama adalah tingkat bunga tahunan yang akan Anda bayarkan untuk pinjaman, sedangkan yang terakhir adalah persentase hasil tahunan yang akan diperoleh dana simpanan Anda. Memahami konsep-konsep ini adalah kunci untuk membuat keputusan keuangan yang cerdas.