Menu Close

Perbedaan antara Babi dan Babi

Ada beberapa perbedaan utama antara babi dan babi hutan. Pertama, babi biasanya lebih kecil dari babi hutan. Babi juga cenderung berwarna lebih terang, sedangkan babi hutan biasanya lebih gelap. Yang terpenting, babi biasanya digunakan untuk makanan, sedangkan babi hutan digunakan untuk berkembang biak. Jadi apa bedanya? Mari kita lihat lebih dekat.

Apa itu Babi?

Babi adalah salah satu hewan dalam genus Sus, dalam famili Suidae berkuku genap. Babi termasuk babi domestik dan nenek moyangnya, babi hutan Eurasia biasa, bersama dengan spesies lainnya.

  • Makhluk terkait di luar genus termasuk peccary, babirusa, dan babi hutan. Babi berasal dari Eurasia, dan babi peliharaan terlatih telah digunakan untuk berburu sejak zaman prasejarah. Babi domestik biasanya dipelihara sebagai hewan peliharaan dalam budaya Barat saat ini.
  • Babi adalah hewan yang cerdas dan dapat dilatih untuk melakukan berbagai trik dan tugas. Mereka adalah hewan sosial dan hidup dalam kelompok yang disebut sounder. Sounder khas terdiri dari 6 sampai 20 babi. Babi yang dirawat dengan baik dapat hidup hingga 20 tahun.
  • Babi adalah omnivora dan memakan berbagai hal termasuk akar, umbi-umbian, buah-buahan, jamur, rumput, daun, serangga, dan hewan kecil. Babi berkeliaran di tanah dengan hidungnya untuk mencari makanan.

Ini membantu membalikkan tanah yang membantu menganginkannya dan mendorong pertumbuhan tanaman. Untuk alasan ini, babi kadang-kadang digunakan sebagai hewan ternak di daerah tertentu di dunia di mana mereka tidak dianggap dapat dimakan.

Apa itu Babi?

  • Berasal dari Eropa, Asia, dan Afrika, babi hutan adalah babi besar dan kuat yang telah diburu sejak zaman kuno. Babi adalah hewan berotot dengan leher tebal, kaki pendek, dan kepala besar. Bulunya biasanya berwarna hitam atau cokelat, tetapi bisa juga kemerahan atau kuning.
  • Babi hutan adalah hewan sosial yang hidup berkelompok yang disebut sounder. Kelompok-kelompok ini biasanya terdiri dari 10-20 individu tetapi bisa mencapai 100. Babi hutan adalah hewan omnivora yang memakan berbagai tumbuhan dan hewan.
  • Mereka sangat menyukai akar, biji pohon ek, dan tiang lainnya, tetapi juga akan memakan serangga, mamalia kecil, dan reptil. Dalam beberapa tahun terakhir, babi hutan telah menjadi gangguan di banyak bagian dunia, karena sering berkeliaran di ladang budidaya dan merusak tanaman. Di beberapa daerah, pemburu dibayar untuk menipiskan populasi. Namun, di tempat lain babi hutan dianggap sebagai makanan lezat, dan dagingnya sangat dihargai.

Perbedaan antara Babi dan Babi

Babi dan babi hutan sama-sama anggota spesies Sus scrofa, tetapi ada beberapa perbedaan penting di antara keduanya. Pertama, babi biasanya jauh lebih kecil daripada babi hutan, dengan babi dewasa memiliki berat sekitar 300 pon sementara babi dewasa dapat memiliki berat hingga 700 pon. Babi juga memiliki moncong yang lebih pendek dan lurus daripada babi hutan, dan ekornya biasanya keriting atau kusut.

Dalam hal perilaku, babi umumnya dianggap lebih pemarah daripada babi hutan, yang bisa menjadi agresif dan berbahaya. Terakhir, babi biasanya dipelihara sebagai hewan peliharaan sedangkan babi hutan biasanya ditemukan di alam liar. Perbedaan ini mungkin tampak kecil, tetapi dapat membuat perbedaan besar dalam penampilan dan perilaku kedua hewan ini.

Kesimpulan

Babi dan babi hutan sama-sama hewan yang diambil dagingnya, tetapi ada beberapa perbedaan mencolok di antara keduanya. Pertama, babi jauh lebih kecil dari babi hutan. Babi hutan juga memiliki bulu yang lebih tebal, sedangkan babi memiliki rambut yang sangat sedikit. Terakhir, babi hutan cenderung lebih agresif daripada babi. Meskipun keduanya dapat digunakan untuk dagingnya, ada beberapa perbedaan utama antara kedua hewan ini yang harus Anda ketahui sebelum memilih mana yang akan dipelihara di peternakan Anda.