Menu Close

Perbedaan antara Bakteri dan Alga

Perbedaan utama: Bakteri (tunggal: bakteri) adalah mikroorganisme bersel tunggal yang termasuk dalam kelompok Prokariotik. Alga (tunggal: alga) adalah organisme eukariotik (uniseluler atau multi seluler) yang mengandung klorofil dan melakukan proses fotosintesis.

   

Bakteri adalah mikro-organisme bersel tunggal yang memiliki beragam tipe metabolisme, bentuk geometris, dan habitat lingkungan. Struktur mereka kekurangan nukleus dan biasanya tidak memiliki organel. Sebagian besar bakteri terdiri dari cincin DNA yang dikelilingi oleh mesin seluler, yang terkandung dalam membran lemak.

Alga adalah autotrof fotosintesis Eukariotik sederhana. Mereka bisa uniseluler dan juga multi seluler. Mereka milik kerajaan Protista. Karena keberadaan klorofil, Alga mampu membuat makanan mereka sendiri dan proses ini disebut sebagai fotosintesis. Kebanyakan dari mereka adalah mikroskopis. Namun, sedikit yang cukup besar dan dapat melebihi dalam meter memanjang. Ganggang hijau dapat dengan mudah terlihat di kulit pohon.

Beberapa karakteristik keduanya tercantum di bawah ini dalam tabel: –

Bakteri

 

Alga

Struktur

Sebagian besar bakteri terdiri dari cincin DNA yang dikelilingi oleh mesin seluler, yang terkandung dalam membran lemak.

Struktur vegetatif alga multiseluler: Thallus: Tubuh. Tidak memiliki jaringan konduktif. Holdfasts: Jangkar alga ke batu. Stipes: Berongga, struktur seperti batang. Tidak mendukung berat badan. Blades: Struktur seperti daun. Pneumatocyst: Mengambang, kandung kemih yang penuh gas

Habitat

Bakteri ditemukan di mana-mana. Mereka dapat bertahan hidup dan berkembang dalam air, pada kulit, permukaan, karpet, tanah, batu dan terutama daging mati.

Alga ditemukan di badan air, lingkungan darat dan bahkan di lingkungan yang tidak biasa seperti salju dan es.

Domain

Prokariota

Eukaryote

Dinding sel

Dinding sel terbuat dari peptidoglikan.

 

Dinding sel terdiri dari komponen-komponen seperti selulosa, protein, agar, karaginan, silikat, algin, kalsium karbonat.

Inti

Tidak hadir

Menyajikan

Ukuran

Panjangnya beberapa mikrometer

Dari panjang mikroskopis hingga meter

Bentuk

Datang dalam tiga bentuk yang berbeda:

Cocci = bentuk bola

Bacilli = bentuk batang

Spirella = bentuk spiral

Berbagai bentuk seperti elips dan berserabut

Kegunaan

Ada yang bermanfaat

Sebagian besar bermanfaat

Antibiotik

Bunuh Bakteri

Mempengaruhi Alga

Disebabkan Penyakit

Kolera, TBC, penyakit lyme, pertusus, salmonella, infeksi staph, radang tenggorokan, kusta, tetanus, diptheria, E.coli, raket makan daging (necrotizing fascitis), dll.

Keracunan kerang amnesik (ASP), keracunan ikan ciguatera (CFP), keracunan kerang diare (DSP), keracunan kerang neurotoksik (NSP), keracunan kerang paralitik (PSP), dll.

Sumber energi

Rebut energi dari sumber esensial yang sama dengan manusia, termasuk gula, protein, dan lemak.

Kebanyakan ganggang mampu menghasilkan energi dari sinar matahari, seperti halnya tanaman.

Hidup

iya nih

Tidak

Bagaimana mereka ditransmisikan

Kontak langsung dengan orang yang terinfeksi

Makanan atau air yang terkontaminasi (Salmonella, E.coli)

Benda kotor (tetanus)

Hewan yang terinfeksi (rabies)

Racun yang dihasilkan oleh alga dapat memasuki rantai makanan melalui kerang atau ikan.

Reproduksi

Bakteri bereproduksi melalui pembelahan biner, mereka membelah menjadi dua sel.

Reproduksi aseksual (dengan pembelahan sel) dan reproduksi seksual (dengan memproduksi pori-pori)

Motilitas

Bergeraklah melalui lingkungan menggunakan struktur yang dikenal sebagai flagel.

Sebagian besar ganggang mengambang bebas dan hanyut dengan arus air.

Contohnya

Lactobacillus, bakteri pengikat nitrogen, Bifidobacterium, Helicobacter pylori, Staphylococcus, dll.

Alga coklat, merah dan hijau