Menu Close

Perbedaan antara Dermatitis Sebborhoeic dan Rosacea

Dermatitis sebborhoeic dan rosacea adalah dua kondisi kulit umum yang dapat menyebabkan banyak kebingungan bagi orang yang mencoba mencari tahu mana yang mereka miliki. Dalam posting ini, kita akan melihat perbedaan utama antara dermatitis sebborhoeic dan rosacea, sehingga Anda dapat mengetahui kondisi apa yang mungkin Anda hadapi. Perlu diingat bahwa ada beberapa tumpang tindih antara kedua kondisi tersebut, sehingga tidak selalu mudah untuk membuat diagnosis yang pasti. Tapi ini seharusnya memberi Anda awal yang baik!

Apa itu Dermatitis Sebborhoeic?

Dermatitis Sebborhoeic adalah kondisi kulit umum yang ditandai dengan kulit bersisik dan gatal. Lokasi yang paling umum untuk Dermatitis Sebborhoeic terjadi adalah di kulit kepala, tetapi juga dapat mempengaruhi wajah, dada, dan punggung.

  • Dermatitis Sebborhoeic diduga disebabkan oleh pertumbuhan berlebih dari ragi yang secara alami ada di kulit. Meskipun Dermatitis Sebborhoeic tidak menular, kondisi ini bisa sangat tidak nyaman dan dapat menyebabkan infeksi sekunder jika tidak ditangani.
  • Perawatan untuk Dermatitis Sebborhoeic biasanya mencakup penggunaan sampo atau krim obat. Dalam kasus yang parah, antijamur oral juga dapat diresepkan.
  • Dengan pengobatan, Dermatitis Sebborhoeic dapat dikontrol. Namun, kondisi tersebut dapat kambuh secara berkala, terutama pada saat stres atau sakit.

Apa itu Rosacea?

Rosacea adalah kondisi kulit yang biasanya menyerang wajah. Ini ditandai dengan kemerahan, peradangan, dan terkadang benjolan atau jerawat. Rosacea dapat terjadi pada siapa saja, tetapi paling sering terjadi pada orang dengan kulit cerah, berusia 30-50 tahun. Rosacea diduga disebabkan oleh kombinasi faktor genetika dan lingkungan.

Perawatan untuk rosacea seringkali termasuk menghindari pemicu (seperti paparan sinar matahari, alkohol, dan makanan pedas), menggunakan produk perawatan kulit yang lembut, dan minum obat oral atau topikal. Dalam kasus yang parah, terapi laser juga dapat digunakan untuk membantu mengurangi munculnya Rosacea.

Perbedaan antara Dermatitis Sebborhoeic dan Rosacea

  • Dermatitis sebborhoeic dan Rosacea adalah dua kondisi kulit inflamasi yang dapat menyebabkan kulit kemerahan, gatal, dan mengelupas. Dermatitis sebborhoeic adalah kondisi umum yang sering disalahartikan sebagai ketombe. Ini paling sering mempengaruhi kulit kepala, tetapi juga dapat terjadi pada wajah, dada, dan punggung.
  • Rosacea adalah kondisi kronis yang biasanya menyerang wajah. Ini ditandai dengan kemerahan, peradangan, dan benjolan kecil atau jerawat. Meskipun dermatitis sebborhoeic tidak menular, rosacea dapat menyebar melalui kontak dengan kulit atau cairan yang terinfeksi. Kedua kondisi tersebut dapat diobati dengan sampo obat, krim, atau obat oral.
  • Dalam kasus yang parah, dermatitis sebborhoeic mungkin memerlukan terapi cahaya atau suntikan steroid. Rosacea tidak dapat disembuhkan, tetapi dapat dikontrol dengan pengobatan.

Kesimpulan

Dermatitis sebborhoeic dan rosacea adalah dua kondisi kulit umum yang sulit dibedakan. Dalam postingan ini, kami telah menguraikan beberapa perbedaan utama antara kedua kondisi ini untuk membantu Anda menentukan mana yang memengaruhi kulit Anda.