Menu Close

Perbedaan antara Harapan dan Keinginan

Ada perbedaan besar antara harapan dan harapan. Harapan adalah sesuatu yang Anda miliki di dalam diri Anda untuk mewujudkan sesuatu, sedangkan keinginan lebih seperti harapan untuk sesuatu yang spesifik. Harapan selalu mungkin, sementara keinginan mungkin tidak realistis. Anda akan sering mendengar orang mengatakan “Saya harap begitu” ketika mereka benar-benar bermaksud “Saya berharap”. Untuk memperjelas perbedaannya, pikirkan apakah Anda dapat mencapai hasilnya sendiri atau bergantung pada kekuatan luar. Jika Anda dapat mengontrol hasilnya, itu adalah harapan. Jika tidak, itu adalah keinginan. Ketika datang untuk mewujudkan impian Anda, jangan lupakan harapan! Ini adalah bagian penting dari perjalanan.

Apa itu Harapan?

Harapan adalah emosi yang ditandai dengan rasa kemungkinan dan harapan. Saat kita mengharapkan sesuatu, kita menunjukkan bahwa kita percaya itu mungkin dan kita bersedia bekerja untuk mewujudkannya. Harapan sering dianggap sebagai emosi positif, tetapi juga bisa disertai dengan kecemasan dan ketakutan. Harapan adalah apa yang memungkinkan kita untuk melihat potensi kebaikan bahkan dalam menghadapi kesulitan. Cahaya itulah yang menuntun kita melewati masa-masa gelap. Harapan adalah apa yang memberi kita kekuatan untuk terus berjalan bahkan ketika segala sesuatu tampak mustahil. Harapanlah yang membuat kita menjadi manusia. Harapan adalah apa yang membuat hidup layak dijalani.

Apa itu Keinginan?

Makna kata Wish terkait dengan keinginan dan harapan. Ini sering digunakan ketika berbicara tentang sesuatu yang kita inginkan terjadi, tetapi mungkin tidak mungkin terjadi. Misalnya, kita mungkin mengatakan “Saya berharap hujan berhenti” jika kita muak dengan cuaca. Makna kata Keinginan juga dapat digunakan secara lebih khusus untuk merujuk pada sesuatu yang ingin dimiliki atau dicapai seseorang. Misalnya, seorang anak mungkin berkata, “Saya berharap saya punya sepeda baru.” Wish juga bisa digunakan sebagai kata kerja, artinya menginginkan atau menginginkan sesuatu. Dalam hal ini, biasanya diikuti oleh infinitif (ke + kata kerja).

Misalnya, “Saya ingin melihat dunia.” Wish juga bisa digunakan sebagai kata sifat, artinya diinginkan atau diinginkan. Misalnya, “Cincin itu adalah milik nenekku yang paling diinginkan.” Terakhir, arti kata Harapan juga bisa merujuk pada momen atau peristiwa tertentu yang ingin dialami seseorang lagi karena sangat menikmatinya untuk pertama kali. Misalnya, “Saya bersenang-senang di pesta tadi malam, saya berharap itu bisa berlangsung selamanya!” Seperti yang Anda lihat, ada banyak cara berbeda di mana arti kata Harapan dapat digunakan. Baik Anda mengungkapkan keinginan umum atau mengharapkan sesuatu yang spesifik, Wish adalah cara ampuh untuk mengomunikasikan kebutuhan dan keinginan Anda.

Perbedaan antara Harapan dan Harapan

Harapan dan keinginan sering digunakan secara bergantian, tetapi ada perbedaan yang jelas antara keduanya.

  • Harapan adalah keadaan pikiran yang optimis yang didasarkan pada harapan akan hasil yang positif. Keinginan, di sisi lain, lebih merupakan keinginan atau kerinduan akan sesuatu. Harapan itu aktif, sedangkan keinginan itu pasif. Harapan adalah menantikan sesuatu, sedangkan keinginan adalah merindukan sesuatu yang mungkin tidak mungkin terjadi.
  • Harapan mendorong Anda untuk mengambil tindakan dan mengejar tujuan Anda, sementara keinginan lebih merupakan lamunan. Ketika Anda mengharapkan sesuatu, Anda memiliki keyakinan bahwa itu akan terjadi. Ketika Anda menginginkan sesuatu, Anda tidak begitu percaya diri. Harapan selalu positif, sedangkan keinginan bisa positif atau negatif. Misalnya, Anda mungkin mengharapkan promosi di tempat kerja, tetapi Anda mungkin berharap bos Anda akan pensiun.
  • Harapan adalah tentang mencapai impian Anda; keinginan adalah tentang berharap orang lain akan membuat mereka menjadi kenyataan. Harapan memberi Anda kekuatan dan keberanian untuk mengejar tujuan Anda; berharap hanya membuat Anda merasa tidak berdaya dan terjebak. Harapan menciptakan motivasi dan energi; keinginan menciptakan frustrasi dan kebencian. Harapan adalah cahaya di ujung terowongan; harapan berada di terowongan gelap tanpa cahaya yang terlihat. Harapan menginspirasi Anda untuk mengambil tindakan; keinginan membuat Anda merasa tidak berdaya dan putus asa.
  • Jadi lain kali Anda menemukan diri Anda menggunakan kata “harapan” dan “harapan”, luangkan waktu sejenak untuk memikirkan mana yang paling sesuai untuk situasi Anda. Jika Anda secara aktif mengerjakan sesuatu dengan sikap positif, maka itu mungkin harapan. Jika Anda hanya duduk-duduk menunggu sesuatu yang baik terjadi, maka itu mungkin angan-angan.

Kesimpulan

Kami harap artikel ini membantu Anda memahami perbedaan antara harapan dan keinginan. Keduanya adalah emosi yang penting, tetapi memiliki tujuan yang berbeda dalam hidup kita. Harapan dapat membantu kita melewati masa-masa sulit, sedangkan harapan adalah emosi yang lebih positif yang dapat memberi kita kekuatan untuk mencapai tujuan kita.