Hari ini, kita akan membahas perbedaan antara jembatan dan jembatan. Banyak orang menggunakan istilah ini secara bergantian, tetapi ada perbedaan yang jelas antara keduanya. Jembatan biasanya lebih kecil, mencakup jarak yang lebih pendek di atas air atau rintangan lainnya. Viaduk jauh lebih besar dan dapat digunakan untuk melintasi jarak yang lebih jauh di darat. Mari kita lihat lebih dekat setiap jenis struktur.
Apa itu Jembatan?
Jembatan adalah struktur yang dibangun untuk merentang rintangan fisik seperti badan air, lembah, atau jalan, dengan tujuan menyediakan jalan melewati rintangan tersebut. Jembatan datang dalam berbagai bentuk dan ukuran dan dibangun dari berbagai bahan. Jenis jembatan yang paling umum adalah jembatan balok, yang terdiri dari balok horizontal yang ditopang oleh dua pilar. Jenis jembatan lainnya termasuk jembatan rangka, jembatan lengkung, dan jembatan gantung. Jembatan memainkan peran penting dalam transportasi, perdagangan, dan komunikasi. Mereka memungkinkan orang dan barang bergerak di antara wilayah yang berbeda dan menyediakan hubungan penting antara berbagai belahan dunia.
Apa itu Viaduct?
Viaduk adalah jembatan yang menjangkau lembah atau badan air lainnya, dan sering digunakan untuk membawa jalan raya atau rel kereta api. Viaduk biasanya terbuat dari batu, beton, atau baja, dan panjangnya dapat berkisar dari beberapa ratus kaki hingga beberapa mil. Viaduk biasanya dibangun ketika tidak memungkinkan untuk membangun terowongan atau jembatan karena kedalaman lembah atau ketinggian jalur air. Dalam beberapa kasus, jembatan juga dibangun untuk alasan estetika. Viaduc de Millau di Prancis, misalnya, adalah salah satu jembatan tertinggi di dunia dan dianggap sebagai keajaiban teknik. Viaduk adalah bagian penting dari banyak jaringan transportasi, dan terus memainkan peran penting dalam menghubungkan orang dan barang di seluruh dunia.
Perbedaan antara Jembatan dan Jembatan
Jembatan dan viaduk adalah struktur buatan manusia yang dibangun untuk merentang rintangan fisik. Jembatan biasanya digunakan untuk merentang sungai atau badan air lainnya, sedangkan viaduk digunakan untuk merentang lembah atau fitur daratan lainnya. Jembatan ditopang oleh dermaga yang memanjang dari garis pantai ke dalam air, sedangkan jembatan ditopang oleh kolom yang ditambatkan ke tanah. Jembatan biasanya memiliki bentang yang lebih pendek daripada viaduk, dan tidak setinggi jembatan. Akibatnya, jembatan seringkali tidak mampu menopang beban sebanyak viaduk. Viaduk pertama kali dibangun di Roma kuno, dan menjadi populer selama Revolusi Industri sebagai cara untuk memindahkan orang dan barang melintasi lembah dan melewati rintangan seperti sungai. Jembatan telah ada selama berabad-abad, dan terus menjadi penting untuk transportasi modern.
Kesimpulan
Jembatan dan jembatan sama-sama merupakan jenis jalan layang, tetapi ada perbedaan besar di antara keduanya. Jembatan biasanya digunakan untuk menyeberangi saluran air yang lebih kecil sementara viaduk dibangun untuk jalan dan jalan raya yang lebih besar. Viaduk juga dapat digunakan di daerah perkotaan untuk membantu mengurangi kemacetan lalu lintas di permukaan jalan. Jika Anda mencari cara mudah untuk pergi dari titik A ke titik B, jembatan, dan viaduct sama-sama memiliki keuntungan.