Menu Close

Perbedaan antara Kuantitas Vektor dan Kuantitas Skalar

Dalam matematika, besaran adalah besaran vektor atau besaran skalar. Besaran vektor memiliki besaran dan arah, sedangkan besaran skalar hanya memiliki besaran. Vektor sering diwakili oleh panah dengan panjang panah yang mewakili besarnya dan arah yang diwakili oleh orientasi panah. Skalar dapat diwakili oleh angka, seperti suhu atau massa. Dalam fisika, vektor sering digunakan untuk memodelkan gaya, sedangkan skalar digunakan untuk memodelkan properti seperti suhu atau massa. Memahami perbedaan antara besaran vektor dan besaran skalar penting untuk mengerjakan soal fisika dengan benar.

Apa itu Kuantitas Vektor?

  • Besaran Vektor adalah besaran fisika yang memiliki besar dan arah. Kuantitas vektor diwakili oleh panah, dengan panjang panah mewakili besarnya kuantitas dan arah panah mewakili arah. Kuantitas vektor sering digunakan dalam fisika untuk menyatakan hal-hal seperti kecepatan, gaya, dan percepatan. Kuantitas vektor dapat ditambahkan dan dikurangi menggunakan proses yang disebut penjumlahan vektor atau pengurangan vektor. Penjumlahan vektor hanyalah menambahkan besaran vektor bersama-sama dan menjaga arahnya tetap sama.
  • Pengurangan vektor adalah mencari selisih besar antara dua vektor dan menjaga arahnya berlawanan dengan vektor yang dikurangkan. Perkalian besaran vektor sedikit lebih rumit dan biasanya dilakukan dengan menggunakan salah satu dari dua metode, perkalian skalar atau perkalian vektor. Perkalian skalar hanyalah mengalikan besar vektor dengan angka, yang menghasilkan vektor dalam arah yang sama tetapi dengan besar yang berbeda. Perkalian vektor adalah ketika dua vektor dikalikan bersama menghasilkan vektor baru yang tegak lurus dengan kedua vektor asli.
  • Bentuk perkalian vektor yang paling umum adalah perkalian silang, yang hanya mungkin dilakukan dengan dua vektor tiga dimensi. Pembagian vektor sebenarnya tidak menghasilkan vektor, melainkan besaran skalar. Pembagian vektor adalah mencari perbandingan antara dua vektor dengan cara membagi besar vektor yang satu dengan besar vektor yang lain.

Apa itu Kuantitas Skalar?

Kuantitas skalar adalah kuantitas fisik yang sepenuhnya ditentukan oleh besarnya. Besaran skalar meliputi massa, waktu, suhu, dan muatan listrik. Vektor bukan Skalar karena Skalar hanya memiliki besaran sedangkan Vektor memiliki besaran dan arah. Besaran skalar dapat dijumlahkan dan dikurangkan seperti bilangan real, tetapi tidak dapat dikalikan atau dibagi. Produk skalar dari dua vektor selalu merupakan besaran skalar. Contoh perkalian Skalar adalah: memperbesar ukuran suatu benda sambil menjaga bentuknya tidak berubah (dilatasi) dan mengubah kecepatan suatu benda sambil menjaga arahnya tidak berubah (kecepatan).

Banyak besaran fisik dapat berupa skalar atau vektor tergantung pada bagaimana mereka digunakan. Sebagai contoh, gaya dapat menjadi vektor ketika menyebabkan suatu benda berakselerasi, tetapi juga dapat menjadi skalar ketika digunakan untuk menjaga kesetimbangan. Secara umum, besaran apa pun yang dapat diwakili oleh satu bilangan real adalah besaran skalar. Contoh besaran Skalar antara lain: massa, panjang, waktu, suhu, muatan listrik, dan kecepatan.

Perbedaan antara Kuantitas Vektor dan Kuantitas Skalar

Vektor dan Skalar adalah dua jenis besaran yang digunakan dalam matematika. Besaran vektor memiliki besaran dan arah, sedangkan besaran skalar hanya memiliki besaran. Vektor dilambangkan dengan panah di atasnya, sedangkan Skalar dilambangkan dengan titik di atasnya. Penjumlahan dan pengurangan vektor berbeda dengan penjumlahan dan pengurangan skalar. Dalam penjumlahan dan pengurangan Vektor, arah Vektor dipertimbangkan, sedangkan dalam penjumlahan dan pengurangan Skalar, hanya Magnitudo yang dipertimbangkan.

Sebagai contoh, pertimbangkan dua besaran Vektor A dan B. Vektor A memiliki besaran 2 dan Vektor B memiliki besaran 3. Vektor resultan C = A + B akan memiliki besaran 5 dan arahnya akan sama dengan Vektor A karena Vektor A dianggap sebagai Vektor referensi. Jika kita mempertimbangkan besaran skalar, maka 2 + 3 = 5 dan besaran skalar yang dihasilkan akan menjadi 5 terlepas dari arahnya. Dengan demikian kita dapat mengatakan bahwa besaran Vektor sepenuhnya ditentukan oleh Magnitudo dan Arahnya, sedangkan besaran Skalar hanya ditentukan oleh Magnitudonya.

Kesimpulan

Besaran vektor dan skalar adalah konsep penting untuk dipahami saat mengerjakan soal fisika. Dalam fisika, besaran vektor dijelaskan oleh besaran dan arah, sedangkan besaran skalar hanya memiliki besaran. Perbedaan ini dapat dilihat dalam kehidupan sehari-hari – misalnya, gaya suatu benda bergantung pada massa dan percepatannya. Vektor sering digunakan dalam model matematika untuk membantu menjelaskan fenomena fisik. Sangat penting untuk dapat membedakan antara vektor dan skalar untuk menyelesaikan soal fisika dengan benar.