MAC dan DAC adalah dua cara berbeda untuk mengontrol akses ke informasi di komputer. MAC bersifat wajib, sedangkan DAC bersifat diskresioner. DAC bisa lebih fleksibel, tetapi juga bisa lebih mudah disalahgunakan. MAC menyediakan sistem yang lebih aman tetapi kurang ramah pengguna. Pada akhirnya, tergantung pada apa yang paling sesuai dengan kebutuhan spesifik organisasi Anda.
Apa itu MAC?
MAC adalah singkatan dari Mandatory Access Control. MAC adalah jenis ukuran keamanan yang sering digunakan di lingkungan dengan keamanan tinggi seperti lembaga pemerintah atau organisasi militer. MAC memungkinkan kontrol terpusat atas akses ke sumber daya, dan menerapkan aturan ketat tentang siapa yang diizinkan mengakses sumber daya tersebut dan dalam keadaan apa. MAC sering dikontraskan dengan DAC, atau Kontrol Akses Diskresioner, yang bergantung pada izin pengguna untuk mengontrol akses ke sumber daya. MAC dianggap lebih aman daripada DAC karena menghilangkan kemungkinan akses tidak sah karena kesalahan pengguna atau kesalahan konfigurasi. MAC bukannya tanpa tantangan, bagaimanapun, karena sulit untuk diterapkan di lingkungan yang besar dan kompleks.
Apa itu DAC?
DAC, atau Discretionary Access Control, adalah ukuran keamanan yang memungkinkan administrator membatasi akses ke data dan sumber daya pada sistem komputer. DAC biasanya diimplementasikan melalui akun pengguna dan izin. Pengguna diberi peran yang menentukan apa yang boleh mereka lakukan pada sistem, dan mereka hanya dapat mengakses sumber daya yang telah diberikan secara khusus kepada mereka. Jenis kontrol akses ini sering digunakan di organisasi yang keamanannya sangat penting, seperti bank dan lembaga pemerintah. DAC memberikan tingkat keamanan yang tinggi dengan mencegah pengguna yang tidak berwenang mengakses data sensitif. Itu juga memudahkan untuk melacak siapa yang telah mengakses sumber daya apa, membuatnya lebih mudah untuk mengidentifikasi potensi pelanggaran keamanan.
Perbedaan antara MAC dan DAC
MAC dan DAC adalah dua jenis kontrol akses. MAC bersifat wajib dan berarti hanya pengguna yang berwenang yang dapat mengakses sistem. DAC bersifat bebas dan berarti setiap pengguna dapat mengakses sistem, tetapi mereka mungkin tidak dapat melihat semuanya. MAC lebih aman daripada DAC karena mencegah pengguna yang tidak sah mengakses sistem. MAC biasanya digunakan dalam sistem pemerintahan dan militer di mana keamanan adalah yang terpenting. DAC digunakan di sebagian besar sistem bisnis karena memungkinkan lebih banyak fleksibilitas. MAC lebih sulit diimplementasikan daripada DAC karena memerlukan administrator untuk menyiapkan izin untuk setiap pengguna. MAC juga kurang scalable dibandingkan DAC karena tidak dapat diubah dengan mudah karena kebutuhan sistem berubah.
Kesimpulan
MAC dan DAC adalah dua cara berbeda untuk melihat hal yang sama. Keduanya memiliki manfaat masing-masing, dan penting untuk memahami perbedaan di antara keduanya sehingga Anda dapat menggunakan yang tepat untuk kebutuhan Anda.