Menu Close

Perbedaan antara Magnesium Sitrat dan Magnesium Oksida

Magnesium adalah mineral yang penting untuk banyak fungsi tubuh, termasuk fungsi saraf dan otot, sintesis protein, dan pengaturan tekanan darah. Ada berbagai jenis suplemen magnesium yang tersedia, termasuk magnesium sitrat dan magnesium oksida. Meskipun kedua suplemen ini menyediakan magnesium makanan, keduanya memiliki manfaat dan kekurangan yang berbeda. Pada artikel kali ini, kita akan membahas perbedaan antara magnesium sitrat dan magnesium oksida. Kami juga akan mengeksplorasi kapan waktu terbaik untuk mengonsumsi setiap suplemen.

Apa itu Magnesium Sitrat?

Magnesium Sitrat adalah senyawa kimia yang biasa digunakan sebagai pencahar dan bantuan pencernaan. Ini tersedia dalam bentuk oral dan injeksi. Magnesium Sitrat bekerja dengan menarik air ke dalam saluran usus, yang melunakkan feses dan membuatnya lebih mudah dikeluarkan. Biasanya diminum sekali atau dua kali sehari, tergantung pada tingkat keparahan sembelit. Magnesium Sitrat umumnya ditoleransi dengan baik, tetapi efek sampingnya mungkin termasuk kram perut, kembung, dan diare. Magnesium Sitrat tersedia tanpa resep dan tidak memerlukan resep.

Apa itu Magnesium Oksida?

Magnesium oksida adalah padatan putih dengan rumus MgO. Ini adalah senyawa magnesium dasar. Magnesium oksida digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk sebagai antasida, bahan tahan api, dan isolator listrik.

  • Magnesium oksida dapat ditemukan di alam sebagai mineral periklas. Ini diproduksi secara komersial dengan kalsinasi magnesium karbonat atau magnesium hidroksida.
  • Magnesium oksida adalah aditif makanan yang disetujui oleh FDA AS untuk digunakan sebagai antasida dan suplemen makanan. Magnesium oksida memiliki banyak kegunaan industri, termasuk dalam produksi semen Portland, bahan tahan api, dan keramik.
  • Ini juga digunakan sebagai isolator pada kabel listrik dan sebagai pengisi plastik. Magnesium oksida umumnya aman bila digunakan sesuai petunjuk. Namun, efek samping mungkin termasuk diare, sakit perut, dan muntah. Magnesium oksida tidak boleh digunakan oleh penderita penyakit ginjal atau gagal jantung. Magnesium oksida tersedia tanpa resep.

Perbedaan antara Magnesium Sitrat dan Magnesium Oksida

Magnesium oksida dan magnesium sitrat adalah dua bentuk magnesium yang biasa digunakan untuk suplemen. Magnesium oksida adalah bentuk suplemen magnesium yang paling umum, dan juga yang termurah. Magnesium sitrat lebih jarang digunakan tetapi lebih mahal. Magnesium oksida kurang tersedia secara biologis daripada magnesium sitrat, artinya lebih sedikit yang diserap oleh tubuh. Magnesium sitrat juga lebih efektif meredakan sembelit daripada magnesium oksida. Untuk alasan ini, magnesium sitrat umumnya merupakan pilihan yang lebih baik untuk suplementasi, meski harganya lebih mahal.

Kesimpulan

Magnesium oksida adalah bentuk suplemen magnesium yang paling umum, tetapi tidak mudah diserap tubuh seperti bentuk lainnya. Magnesium sitrat adalah pilihan yang lebih baik untuk orang dengan masalah pencernaan karena lebih mudah larut. Jika Anda mencari suplemen magnesium, pastikan untuk memeriksa bahan-bahannya untuk mengetahui bentuk magnesium yang digunakan.