Menu Close

Perbedaan antara masker wajah bedah dan FFP =

Di banyak negara, masker wajah wajib untuk memerangi virus corona. Demikian juga di Belanda. Namun, saat membeli masker wajah Anda mengetahui bahwa ada berbagai jenis masker wajah. Setiap jenis masker mulut memiliki khasiatnya masing-masing. Pada artikel ini kami menjelaskan perbedaan masker mulut sekali pakai 3 lapis (surgical) dan masker mulut FFP (Filtering Facepiece Particals).

Perbedaan antara masker wajah bedah dan FFP

Masker mulut bedah

Masker wajah bedah harus mematuhi arahan perangkat medis dan standar EN14683. Masker mulut bedah, juga dikenal sebagai masker hidung mulut, dipakai untuk melindungi pasien dan lingkungan sekitar dari kontaminasi. Namun, masker mulut bedah semacam itu tidak memberikan perlindungan pernapasan, karena filter dan fit tidak dirancang untuk melindungi pemakainya dari partikel kecil.

Masker wajah bedah dapat dibagi ke dalam kategori berikut:

Tipe I

Tipe 1. Masker wajah tipe 1 menawarkan tingkat perlindungan terendah dan hanya digunakan jika risiko kontaminasi rendah.

TipeII

Masker wajah bedah tipe 2 memiliki BFE minimal 98% dan tidak tahan percikan.

Tipe III

Masker mulut dan hidung jenis ini memiliki BFE minimal 97% dan tahan percikan. RIVM menyarankan penggunaan masker wajah bedah jenis ini untuk prosedur perawatan umum, termasuk untuk pasien virus corona. Namun, meski dengan masker mulut-hidung ini masih ada kemungkinan kontaminasi. Pasalnya, virus corona menyebar di udara melalui droplet kecil dan masker tidak pernah sepenuhnya menempel di kulit.

Masker mulut FFP

Semua masker wajah FFP harus mematuhi arahan untuk alat pelindung diri dan standar EN149. Pemakai masker FFP terlindungi dari menghirup partikel terkontaminasi yang tersebar di udara. Karena masker mulut-hidung FFP sangat pas, kemungkinan kontaminasi jauh lebih kecil dibandingkan dengan masker mulut-hidung bedah. Masker mulut FFP juga tersedia dalam berbagai jenis, yaitu:

FFP1

Masker wajah ini memiliki efisiensi minimal 80%. Kebocoran di sisi masker tidak boleh melebihi 22%.

FFP2

Jenis masker mulut ini memiliki efisiensi minimal 94%. Kebocoran samping tidak boleh melebihi 8%. Oleh karena itu, masker mulut dan hidung FFP menawarkan perlindungan yang sangat baik.

FFP3

Jenis masker mulut ini menawarkan perlindungan terbaik dan memiliki efisiensi minimal 99%. Dengan masker ini, kebocoran tidak boleh melebihi 2%.