Bagi mereka yang tidak terbiasa dengan prosedur pembedahan, nefrostomi adalah lubang yang dibuat di kapsul ginjal untuk memungkinkan drainase urin dari ginjal. Urostomi adalah pembukaan yang dibuat dengan pembedahan antara kandung kemih dan bagian luar tubuh yang memungkinkan urin keluar langsung dari kandung kemih ke dalam beberapa jenis kantong atau alat pengumpul. Jadi apa perbedaan utama antara kedua prosedur ini? Ayo jelajahi!
Apa itu Nefrostomi?
Nefrostomi adalah prosedur medis yang digunakan untuk menghilangkan sumbatan pada saluran kemih. Nefrostomi dapat dilakukan dengan berbagai teknik, tetapi yang paling umum adalah membuat sayatan kecil di punggung pasien dan memasukkan selang tipis ke dalam ginjal.
Tabung ini mengalirkan urine dari ginjal ke dalam kantong di luar tubuh. Nefrostomi biasanya dilakukan secara rawat jalan, dan pasien biasanya dapat pulang ke rumah pada hari yang sama. Nefrostomi umumnya aman dan efektif, tetapi seperti semua prosedur medis, ada beberapa risiko yang terlibat.
Komplikasi dari nefrostomi jarang terjadi tetapi dapat berupa infeksi, perdarahan, dan kerusakan pada ginjal. Nefrostomi biasanya dianggap sebagai upaya terakhir setelah metode pengobatan lain gagal.
Apa itu Urostomi?
Urostomi adalah prosedur di mana stoma, atau pembukaan buatan, dibuat di saluran kemih. Tujuan dari operasi ini adalah untuk memungkinkan urin mengalir keluar dari tubuh tanpa melewati kandung kemih. Urostomi dapat dilakukan karena berbagai alasan, termasuk kanker, penyumbatan, dan cacat lahir. Pembedahan biasanya dilakukan dengan menggunakan salah satu dari dua teknik: saluran ileum atau pengalihan ureter. Setelah stoma dibuat, kantong kecil dipasang di bagian luar tubuh untuk menampung urin. Urostomi dapat menjadi operasi yang mengubah hidup, dan penting untuk mendiskusikan semua opsi dengan profesional medis sebelum membuat keputusan.
Perbedaan antara Nefrostomi dan Urostomi
Nefrostomi dan urostomi adalah dua jenis operasi pengalihan urin.
- Nefrostomi melibatkan pembuatan sayatan di ginjal dan memasukkan selang untuk mengalirkan urin.
- Urostomi, di sisi lain, melibatkan pembedahan untuk mengangkat kandung kemih dan membuat stoma (lubang) di dinding perut untuk memungkinkan urin mengalir.
- Ada beberapa perbedaan utama antara nefrostomi dan urostomi.
- Nefrostomi biasanya kurang invasif dibandingkan urostomi dan memiliki waktu pemulihan yang lebih singkat.
- Nefrostomi juga mempertahankan fungsi ginjal, sedangkan urostomi menyebabkan hilangnya fungsi ginjal.
Akhirnya, nefrostomi membutuhkan perawatan dan pemeliharaan rutin stent atau kateter, sedangkan urostomi tidak. Pada akhirnya, jenis operasi pengalihan urin yang tepat untuk pasien tertentu bergantung pada banyak faktor, termasuk tingkat keparahan kondisi dan preferensi pasien dan ahli bedah.
Kesimpulan
Jika Anda atau orang yang Anda kasihi membutuhkan pembedahan untuk obstruksi saluran kemih, penting untuk memahami perbedaan antara nefrostomi dan urostomi. Kedua prosedur tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, jadi pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda tentang pilihan mana yang terbaik untuk Anda. Terima kasih sudah membaca!