Saat membahas konsentrasi bahan kimia dalam air, ada dua istilah yang mungkin Anda dengar: “bagian per juta” (PPM) dan “bagian per juta volume” (PPMV). Meskipun kedengarannya mirip, mereka sebenarnya memiliki arti yang berbeda. Dalam posting blog ini, kita akan membahas perbedaan antara PPM dan PPMV, dan cara menggunakannya dengan benar.
Apa itu PPM?
PPM adalah satuan konsentrasi. Itu singkatan dari “bagian per juta” dan digunakan untuk mengukur konsentrasi zat yang sangat kecil. Misalnya, Anda dapat menggunakan PPM untuk mengukur konsentrasi polusi dalam sampel air. PPM juga terkadang disingkat sebagai ppb, yang merupakan singkatan dari “parts per billion.” PPM adalah unit yang relatif mudah dipahami. Pada dasarnya, ini hanyalah cara untuk mengungkapkan seberapa banyak sesuatu yang ada dalam sampel tertentu. Jika Anda memiliki konsentrasi PPM 20, itu berarti ada 20 bagian zat yang ada untuk setiap juta bagian sampel. PPM adalah unit yang cukup umum, terutama dalam konteks ilmiah dan teknis. Namun, penting untuk diperhatikan bahwa ini dapat membingungkan jika digunakan dalam konteks lain, seperti pelabelan nutrisi. Ketika digunakan dalam konteks ini, PPM dapat disalahpahami sebagai “persentase berat”, yang merupakan kuantitas yang sama sekali berbeda. Jadi, jika Anda pernah bingung dengan PPM, ingatlah bahwa itu adalah satuan konsentrasi dan coba tentukan zat apa yang diukur.
Apa itu PPMV?
PPMV adalah unit pengukuran yang digunakan untuk menunjukkan konsentrasi gas dalam volume udara tertentu. PPMV singkatan dari “bagian per juta volume” dan biasanya digunakan untuk mengukur konsentrasi polutan atau gas atmosfer. Satu PPMV setara dengan satu miligram gas per meter kubik udara. PPMV adalah unit pengukuran yang relatif kecil, sehingga konsentrasi sering dinyatakan dalam mikrogram per meter kubik (µg/m3) atau nanogram per meter kubik (ng/m3). PPMV adalah unit pengukuran yang berguna untuk banyak aplikasi, termasuk memantau polusi atmosfer dan mengukur emisi gas rumah kaca.
Perbedaan antara PPM dan PPMV
PPM dan PPMV keduanya mewakili konsentrasi partikel dalam gas, tetapi keduanya berbeda dalam satuan yang digunakan. PPM adalah singkatan dari “bagian per juta”, sedangkan PPMV adalah singkatan dari “bagian per juta berdasarkan volume”. Dengan PPM, konsentrasi dinyatakan dalam jumlah partikel yang ada per juta unit gas. PPMV, di sisi lain, adalah ukuran volume yang ditempati partikel per juta unit gas. Karena PPMV memperhitungkan ukuran partikel, ini umumnya merupakan representasi konsentrasi yang lebih akurat daripada PPM. Namun, PPM sering digunakan untuk kemudahan karena lebih mudah dihitung.
Kesimpulan
Untuk memastikan pengukuran yang akurat, penting untuk memahami perbedaan antara PPM dan PPMV. Saat menggunakan PPM, konsentrasi suatu zat diukur dalam kaitannya dengan total volume cairan. PPMV, di sisi lain, mengukur konsentrasi suatu zat dalam kaitannya dengan jumlah total gas yang ada. Dengan memahami perbedaan ini, Anda dapat memastikan bahwa pengukuran Anda seakurat mungkin.