Menu Close

Perbedaan antara Sinagoga dan Kuil Yahudi

Jika Anda orang Yahudi, Anda mungkin bertanya-tanya apa perbedaan antara sinagog dan kuil. Kedua bangunan tersebut digunakan untuk tujuan keagamaan, tetapi ada beberapa perbedaan utama di antara keduanya. Mari kita lihat lebih dekat masing-masing.

Apa itu Sinagoga?

Sinagoga adalah tempat ibadah orang Yahudi. Sinagoga ditemukan di komunitas di seluruh dunia, dan ukurannya bervariasi dalam ukuran dan gaya. Beberapa sinagog megah dan berornamen, sementara yang lain lebih sederhana. Sinagoga biasanya memiliki ruang utama tempat kebaktian diadakan, dan mungkin juga memiliki ruang yang lebih kecil untuk belajar atau berdoa. Bagian terpenting dari sinagoga adalah Tabut, tempat menyimpan gulungan Taurat. Sinagog juga memiliki tempat suci, yang merupakan tempat untuk berdoa dan berefleksi. Sinagoga terbuka untuk semua orang, terlepas dari keyakinan agama mereka.

Apa itu Kuil Yahudi?

  • Kuil Yahudi adalah bangunan yang digunakan untuk ibadah agama Yahudi. Kuil-kuil Yahudi secara tradisional dirancang agar benar secara orientasi, artinya menghadap ke Yerusalem. Kuil Yahudi juga dibangun di atas tanah yang tinggi sehingga bisa dilihat dari jauh.
  • Kuil Yahudi yang paling penting adalah Kuil Suci di Yerusalem, yang dihancurkan oleh orang Romawi pada tahun 70 M. Kuil Yahudi biasanya berisi altar, Tempat Mahakudus, dan halaman. Altar adalah tempat pengorbanan dilakukan.
  • Ruang Mahakudus adalah tempat suci terdalam dari kuil, dan hanya Imam Besar yang diizinkan masuk. Halaman adalah tempat orang berkumpul untuk berdoa dan beribadah. Kuil Yahudi juga digunakan untuk pendidikan dan pertemuan sosial.

Perbedaan antara Sinagoga dan Kuil Yahudi

  • Sinagoga dan Kuil Yahudi adalah dua kata yang sering digunakan secara bergantian, tetapi ada perbedaan di antara keduanya. Sinagoga adalah rumah ibadah Yahudi, tetapi juga bisa menjadi tempat belajar dan kontemplasi. Kuil Yahudi, di sisi lain, adalah tempat pemujaan yang berisi Tabut Suci, yang menampung Sepuluh Perintah.
  • Selain itu, Kuil umumnya lebih besar dari Sinagoga dan seringkali memiliki arsitektur yang lebih rumit. Sinagog ditemukan di kota-kota di seluruh dunia, sedangkan Kuil biasanya hanya ditemukan di Israel.
  • Akibatnya, Sinagoga lebih mudah diakses oleh orang Yahudi yang tinggal di luar Israel. Karena alasan ini, Sinagog seringkali menjadi pilihan yang lebih disukai untuk ibadah Yahudi.

Kesimpulan

Ada banyak tumpang tindih antara sinagoga dan kuil, tetapi ada juga beberapa perbedaan utama. Jika Anda tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang kedua jenis rumah ibadah Yahudi tersebut, kami mendorong Anda untuk menghubungi sinagog atau kuil setempat dan mengajukan pertanyaan. Anda bahkan mungkin ingin mengunjungi salah satu atau kedua bangunan tersebut agar dapat melihat sendiri perbedaan dan persamaannya.