Hoodie dan sweater adalah pakaian yang cocok di pakai pada saat cuaca dingin untuk menjaga badan tetap hangat. Sepintas mungkin terlihat sama pakaian ini. Namun, ada nuansa kain, konstruksi, bahkan konotasi budaya yang membedakan kedua pakaian tersebut.
Perbedaan utama antara hoodies dan sweater adalah tudungnya. Hoodie adalah jenis kaus dengan tudung yang menempel di garis leher. Hoodie biasanya memiliki kantong kanguru besar di bagian depan. Sweater adalah kategori pakaian cuaca dingin, biasanya terbuat dari wol dan rajutan tangan, atau rajutan mesin.
Tabel Perbandingan Hoodie dan Sweater
Parameter Perbandingan | Hoodie | Sweater |
Jenis Kain | Fleece, French terry, kapas & campuran kapas | Wol atau campuran wol |
Bentuk | Saku kangguru, biasanya tidak membentuk pinggang atau anak panah; terkadang ritsleting | Bermacam-macam; bisa termasuk membentuk atau anak panah; biasanya pullover |
Tudung? | Ya | TIDAK |
Penggunaan | Loungewear, pakaian atletik | Pakaian santai |
Konstruksi | Jahitan | Jahitan atau rajutan |
Apa itu Hoodie?
Hoodie adalah jenis kaus khusus. Karakteristik yang menentukan adalah tudung. Tanpa tudung, pakaian tersebut hanyalah sweater, bukan hoodie. Hoodie juga biasanya memiliki kantong kanguru di bagian depan.
Hoodies adalah pakaian kasual. Itu pakaian santai atau pakaian atletik. Orang memakainya sebagai pemanasan sebelum acara olahraga atau sebagai cara untuk tetap hangat dalam suasana santai. Mereka juga tidak biasa sebagai bagian dari seragam cuaca dingin untuk pekerja kasar atau pedagang lain yang bekerja di luar ruangan.
Ada banyak kaitan budaya dengan hoodies. Pakaian ini sering dikaitkan dengan kaum muda dan dapat memiliki konotasi klasis. Sementara bahan dan konstruksi hoodies sangat mirip dengan sweater lainnya, konotasi budaya membuatnya tidak terlihat lebih formal.
Ada model hoodie pullover dan zip-front. Untuk hoodie zip-depan, kantong kangguru dibagi dua dengan ritsleting. Tudung dalam hoodie umumnya memiliki tali serut yang diikatkan melalui tepi luar untuk menutup tudung di sekitar wajah pemakainya.
Hoodies adalah pakaian umum untuk tim, organisasi, atau suvenir. Mereka biasanya terbuat dari katun, French terry, atau campuran katun/poliester/elastan yang disebut bulu kaus. Sisi kanan kainnya halus, sehingga cocok untuk sablon atau bordir logo. Sedangkan sisi yang salah adalah fuzzy yang membuat pakaian nyaman dan nyaman.
Ada beberapa variasi fesyen pada hoodie, antara lain versi lengan pendek dan rompi dari hoodie. Hoodie tipikal tidak memiliki bentuk atau panah. Namun, hoodie khusus mungkin memiliki bentuk pinggang yang lembut, terutama jika dipasarkan sebagai hoodie wanita, bukan hoodie unisex.
Apa itu Sweater?
Sweater adalah kategori pakaian yang jauh lebih luas. Istilah ini biasanya mengacu pada wol hangat atau atasan campuran wol dengan lengan panjang. Mereka dibuat agar hangat dan melapisi dengan mudah di atas kemeja dan di bawah jaket. Ada banyak jenis sweter—tetapi lebih banyak lagi nanti!
Sweater bisa berupa pakaian kasual atau pakaian formal yang lebih terstruktur. Bentuk, kecocokan, dan bahan dari sebuah sweter menunjukkan apakah itu pakaian mewah atau tidak. Sweater bertema juga umum, seperti sweater Natal yang jelek.
Sweater bervariasi dalam berat, ketebalan, dan gaya pakaian juga. Ada sweater lengan pendek, sweater dengan kancing, dan sweater dengan resleting. Ada berbagai pilihan neckline, antara lain turtleneck, cowl, crew, boat, dan v-neck.
Beberapa sweter memiliki bentuk pinggang dan anak panah, terutama sweter buatan tangan atau sesuai pesanan. Meski bukan pakaian ketat, sejarah dan tempat mereka dalam gerakan mode lambat berarti mereka sering disesuaikan dengan tubuh pemakainya.
Secara tradisional, sweater adalah pakaian rajutan tangan atau kaitan. Saat ini, ada sweter rajutan mesin dan sweter yang sama sekali tidak terbuat dari wol. Serat sintetis yang meniru kualitas wol sudah tersedia secara komersial.
Seperti hoodies, sweater berakar pada perlindungan cuaca dingin bagi para pekerja. Namun, variasi pakaian yang luas dalam kategori ini telah berkembang hingga mencakup pakaian yang lebih formal. Sejak munculnya pakaian komersial dan buatan mesin, sweater buatan tangan memiliki konotasi yang lebih mahal dan mewah
Perbedaan antara Hoodie dan Sweater
- Perbedaan utama antara hoodies dan sweater adalah tudungnya. Sweater tanpa tudung bukanlah hoodie. Sweater berkerudung memang ada, tapi jarang.
- Selain tudung, pilihan kain merupakan indikasi yang baik apakah pakaian tersebut adalah hoodie atau sweter. Kain katun dan bulu domba adalah pilihan utama untuk hoodies, sedangkan campuran wol dan wol adalah bahan sweater yang khas.
- Perlu juga dicatat bahwa hoodie adalah bagian dari kategori kaus yang lebih besar, sedangkan sweater adalah kategori tersendiri. Misalnya kardigan adalah jenis sweater, sedangkan hoodie adalah jenis sweater. Perbedaan inilah yang menyebabkan lebih banyak jenis sweater daripada jenis hoodies.
- Pakaian ini juga memiliki kegunaan yang berbeda. Hoodies adalah pakaian yang lebih kasual daripada sweater. Hoodies berasal dari tahun 1930-an sebagai cara untuk menghangatkan pekerja di luar ruangan selama musim dingin; mereka memiliki tujuan yang mirip dengan pakaian seperti baju terusan atau baju terusan pekerja.
- Sweater pertama kali tiba di industri pakaian pada abad ke-15. Mereka juga awalnya dibuat untuk menghangatkan buruh, meski khusus untuk nelayan dan pelaut. Seiring waktu, sweater dan hoodies berbeda, dengan hoodies memiliki hubungan yang lebih dekat dengan pakaian santai dan sweater memiliki peran yang lebih serba guna di lemari pakaian.
Kesimpulan
Hoodies dan sweater adalah pakaian yang berguna untuk cuaca dingin. Meskipun sebagian besar cukup lembut untuk dikenakan di kulit, kedua jenis pakaian tersebut dibuat untuk dilapiskan di atas t-shirt atau blus, tergantung pada acaranya.
Sweater adalah kategori yang lebih luas, sedangkan hoodies adalah jenis kaus khusus. Keduanya bisa menjadi cara yang bagus untuk mengekspresikan gaya Anda sambil tetap nyaman!