Menu Close

Perbedaan antara Swift Code dan Routing Number

Perbedaan utama: Kode SWIFT adalah kependekan dari akronim yang bahkan lebih panjang yang dikenal sebagai SWIFT / BIC – Masyarakat untuk Telekomunikasi Telekomunikasi Antar Dunia / Kode Pengidentifikasi Bank. Kode SWIFT adalah kode yang ditugaskan untuk institusi yang bertindak sebagai identitas institusi di pasar luar negeri. Routing number terdiri dari sembilan digit dan digunakan untuk mengidentifikasi lembaga keuangan di pasar domestik.

Nomor routing dan kode SWIFT, keduanya digunakan dalam konteks sistem perbankan. Kode cepat dan nomor perutean mungkin terlihat sama karena keduanya mendefinisikan identitas suatu lembaga terutama lembaga keuangan. Karena itu, terkadang keduanya dianggap hal yang sama. Namun, mereka serupa dalam konteks identifikasi lembaga keuangan tetapi berbeda pada skala penggunaan. Kode SWIFT digunakan dalam transaksi internasional, sedangkan nomor routing digunakan dalam transaksi domestik.

   

Kode SWIFT adalah kependekan dari akronim yang bahkan lebih panjang yang dikenal sebagai SWIFT / BIC – Masyarakat untuk Telekomunikasi Telekomunikasi Antar Dunia / Kode Pengidentifikasi Bank. Kode ini didirikan pada tahun 1973 di Brussels sebagai kode pengidentifikasi. Kode ini ditugaskan untuk lembaga keuangan dan non-keuangan. Ketika ditugaskan ke bisnis, itu juga dapat dikenal sebagai BEI atau Pengenal Badan Usaha. Tujuan dari kode ini adalah untuk memudahkan pemindahan uang antar bank, khususnya dari satu negara ke negara lain. Selain uang, bank juga berkomunikasi satu sama lain menggunakan kode ini dan kadang-kadang dapat ditemukan pada laporan bank.

SWIFT juga dapat menyediakan perangkat lunak dan layanan lainnya kepada bank dan lembaga keuangan lainnya. Kode SWIFT bertindak sebagai identitas bank ketika mengirim atau menerima transaksi. Kode ini memungkinkan lembaga lain mengetahui tiga hal utama nama bank, di mana kantor pusat berada. Misalnya kode SWIFT untuk kantor utama Deutsche Bank adalah DEUTDEFF. Kode terdiri dari:

   

DEUT – untuk Deutsche Bank

DE – untuk Jerman, negara tempat kantor pusat berada

FF – untuk Frankfurt, kota tempat markas besar berada

Kode biasanya terdiri dari 8-11 karakter dan biasanya dibuat seperti contoh yang diberikan di atas: nama perusahaan dan kota dan negara markas. Kode SWIFT ini dengan mudah membantu institusi mengenali satu sama lain. Seseorang yang mengirim atau menerima uang dari satu negara ke negara lain biasanya diminta kode SWIFT bank tempat ia mengirim / menerima uang.

Nomor perutean juga disebut sebagai nomor perutean transit. Ini terdiri dari sembilan digit dan digunakan untuk mengidentifikasi lembaga keuangan dalam berbagai transaksi domestik. ini

biasa digunakan dalam transaksi seperti ACH dan transfer kawat. Orang dapat dengan mudah menemukan nomor perutean di bagian bawah cek. Ada berbagai situs web perbankan yang juga dapat dirujuk untuk menanyakan tentang nomor perutean lembaga keuangan. Biasanya mendahului nomor akun di kiri bawah cek.

   

Perbedaan yang jelas adalah tentang format. Misalnya, nomor perutean untuk bank nasional kota Amerika adalah:

122016066

Kode SWIFT dari bank yang sama adalah:

CINAUS6L

Dengan demikian, kita dapat dengan mudah mengidentifikasi kode alfanumerik sebagai kode SWIFT yang panjangnya 8 atau 11 karakter, sedangkan nomor peruteannya terdiri dari 9 digit. Perbedaannya dirangkum dalam tabel di bawah ini:

Tukar Kode

Nomor Perutean

Definisi

Kode SWIFT adalah kode yang ditugaskan untuk institusi yang bertindak sebagai identitas institusi di pasar luar negeri

Ini terdiri dari sembilan digit dan digunakan untuk mengidentifikasi lembaga keuangan dalam berbagai transaksi

Pemakaian

Pada saat transfer internasional

Pada saat transfer domestik

Identifier

Dari bank di tanah internasional

Dari sebuah bank di tingkat nasional

Contoh

CINAUS6L

122016066