Menu Close

Perbedaan Garam dan Tandoori

Masalas adalah campuran rempah-rempah yang digunakan dalam masakan India. Garam masala adalah campuran bumbu penghangat yang biasanya mencakup jintan, ketumbar, cengkeh, kayu manis, dan lada hitam. Tandoori masala adalah campuran bumbu yang digunakan untuk membuat masakan tandoori. Ini biasanya termasuk ketumbar, jintan, biji adas, jahe, serpihan paprika merah dan kapulaga. Kedua masala ini dapat dibuat di rumah atau dibeli yang sudah jadi. Masing-masing memiliki profil rasa yang unik dan dapat digunakan dalam masakan yang berbeda.

Apa itu Garam?

Garam adalah campuran bumbu tradisional India yang biasanya mengandung jintan, ketumbar, lada hitam, cengkih, dan kapulaga. Proporsi yang tepat dari setiap bumbu dapat bervariasi tergantung pada wilayah dan tradisi, tetapi profil rasa esensialnya tetap sama. Garam digunakan dalam hidangan vegetarian dan non-vegetarian, dan dapat ditambahkan ke kari, semur, hidangan nasi, dan bahkan sup.

Selain rasanya yang khas, Garam juga dikenal dengan sifat menghangatkannya. Menurut pengobatan Ayurveda, Garam membantu menyeimbangkan suhu internal tubuh, menjadikannya bumbu yang ideal untuk bulan-bulan yang lebih dingin. Baik Anda ingin menambah rasa pada makanan atau meningkatkan kesehatan, Garam adalah bumbu yang patut dicoba.

Apa itu Tandoori?

Tandoori masala adalah campuran bumbu yang digunakan dalam masakan Tandoori, gaya masakan India yang berasal dari wilayah Punjab. Kata “Tandoori” mengacu pada Tandoor, oven tanah liat berbentuk silinder yang digunakan untuk memasak.

  • Tandoori masala biasanya mengandung jinten, ketumbar, bubuk cabai, jahe, cengkeh, dan Garam Masala, campuran lada hitam, kapulaga, cengkeh, kayu manis, dan pala. Sementara Tandoori masala dapat dibeli dalam keadaan siap pakai, banyak koki India lebih suka membuat campuran sendiri menggunakan rempah-rempah segar.
  • Rempah-rempah biasanya ditumbuk bersama menggunakan lesung dan alu atau penggiling. Tandoori masala dapat digunakan untuk membumbui daging atau sayuran sebelum dimasak dalam oven Tandoor, atau dapat ditambahkan ke masakan setelah dimasak untuk menambah rasa.
  • Saat digunakan dalam masakan Tandoori, daging atau sayuran sering direndam dalam yogurt atau jus lemon sebelum diolesi dengan campuran bumbu. Tandoori masala juga bisa digunakan dalam masakan non-Tandoori seperti kari atau nasi. Umumnya disarankan untuk menggunakan Tandoori masala dengan hemat karena cukup manjur.

Perbedaan antara Garam dan Tandoori

  • Garam dan Tandoori masala adalah dua bumbu paling populer yang digunakan dalam masakan India. Garam masala adalah campuran rempah-rempah yang biasanya digunakan untuk membumbui kari, sedangkan Tandoori masala adalah campuran rempah-rempah yang digunakan untuk mengasinkan daging sebelum dimasak di Tandoor, atau oven tanah liat India.
  • Meskipun kedua campuran bumbu tersebut mengandung beberapa bahan yang sama, seperti jintan dan ketumbar, keduanya juga memiliki beberapa perbedaan yang berbeda. Garam masala biasanya lebih berat pada rempah-rempah yang menghangatkan seperti cengkeh dan kapulaga, sementara masala Tandoori sering kali mengandung rempah-rempah yang lebih pedas seperti jahe dan bawang putih.
  • Selain itu, Garam masala biasanya digunakan selama proses memasak, sedangkan Tandoori masala biasanya digunakan sebagai bumbu perendam sebelum dimasak. Akibatnya, setiap campuran bumbu memberikan rasa uniknya sendiri pada makanan.

Kesimpulan

Garam masala adalah campuran bumbu halus yang digunakan untuk menambah cita rasa masakan India. Ayam Tandoori adalah masakan India yang dimasak di tandoor, yaitu sejenis oven. Dua perbedaan utama antara garam dan tandoori adalah cara memasak dan bahan-bahannya. Garam masala biasanya mengandung lada hitam, cengkeh, kayu manis, dan jinten. Ayam Tandoori biasanya mengandung yogurt, jus lemon, jahe, bawang putih, dan paprika.