Menu Close

Perbedaan antara Komponen Joomla dan Modul

Joomla adalah sistem manajemen konten yang memungkinkan Anda membuat situs web atau blog dari awal, atau untuk meningkatkan situs web yang sudah ada. Ini adalah paket perangkat lunak sumber terbuka yang tersedia secara bebas untuk semua orang. Ada dua cara utama untuk memperluas kemampuan Joomla: komponen dan modul. Artikel ini akan mengeksplorasi perbedaan di antara mereka.

Apa itu Komponen Joomla?

  • Joomla adalah sistem manajemen konten (CMS) yang memungkinkan Anda membangun situs web dan aplikasi online. Joomla dibangun di atas kerangka kerja aplikasi web model-view-controller (MVC) yang dapat digunakan secara terpisah dari CMS. Joomla! Komponen adalah blok bangunan terbesar dari Joomla! situs web.
  • Mereka adalah bundel perangkat lunak mandiri yang dapat diinstal, dihapus, dan diperbarui secara terpisah satu sama lain. Joomla! hadir dengan satu set komponen inti, dan masih banyak lagi yang tersedia dari Joomla! Direktori Ekstensi.
  • Setiap Joomla! Komponen memiliki tabel dan file basis datanya sendiri, dan dapat berupa CB yang terdiri dari satu atau lebih Joomla! Modul dan/atau Joomla! Plugin. Selain itu, Joomla!
  • Template sering menyertakan kode khusus untuk Komponen individual. Joomla! Komponen dapat dibagi menjadi dua jenis besar: komponen yang terutama menghasilkan konten (seperti artikel) dan komponen yang terutama menyediakan fungsionalitas (seperti formulir kontak). Namun, sebagian besar Joomla! Komponen mencakup konten dan fungsionalitas. Misalnya, Komponen com_content tidak hanya menghasilkan artikel, tetapi juga menyediakan fungsionalitas untuk memberi peringkat, komentar, mengirim artikel melalui email, dan mencetak artikel.”

Apa itu Modul Joomla?

Joomla adalah sistem manajemen konten (CMS) yang memungkinkan pengguna membuat dan mengelola situs web. Modul Joomla adalah ekstensi yang dapat ditambahkan ke situs Joomla untuk menyediakan fungsionalitas tambahan. Ada modul yang tersedia untuk berbagai tujuan, mulai dari integrasi media sosial hingga e-commerce. Secara umum, modul relatif mudah dipasang dan dikonfigurasi, dan dapat menjadi cara yang bagus untuk menambahkan fitur baru ke situs Joomla. Namun, penting untuk memilih modul yang tepat untuk kebutuhan Anda, karena beberapa modul dapat bertentangan dengan yang lain atau menyebabkan masalah kinerja. Jika Anda tidak yakin modul mana yang harus dipilih, Anda selalu dapat berkonsultasi dengan pakar Joomla.

Perbedaan antara Komponen dan Modul Joomla

  • Joomla adalah sistem manajemen konten (CMS) yang memungkinkan Anda membangun situs web dan aplikasi online. Komponen dan modul Joomla adalah dua jenis ekstensi utama yang digunakan di Joomla.
  • Secara umum, komponen lebih kompleks daripada modul dan digunakan untuk menambahkan fungsionalitas yang signifikan ke situs Joomla. Misalnya, komponen dapat digunakan untuk menambahkan forum atau toko online.
  • Modul, di sisi lain, biasanya lebih kecil dan tidak sekompleks komponen. Mereka digunakan untuk menambahkan fungsionalitas atau konten yang lebih kecil ke situs Joomla. Misalnya, modul dapat digunakan untuk menampilkan daftar artikel terbaru atau untuk menyediakan kotak pencarian. Meskipun komponen dan modul melayani tujuan yang berbeda, keduanya memainkan peran penting dalam memperluas fungsionalitas Joomla.

Kesimpulan

Komponen dan modul Joomla keduanya digunakan untuk memperluas fungsionalitas situs web, tetapi keduanya memiliki tujuan yang berbeda. Komponen lebih kuat daripada modul dan harus digunakan saat Anda perlu menambahkan fungsionalitas kompleks ke situs Anda. Modul paling baik untuk menambahkan fungsionalitas kecil atau menampilkan konten pada halaman tertentu. Jika Anda tidak yakin mana yang akan digunakan, konsultasikan dengan pengembang untuk membantu Anda memilih alat yang tepat untuk pekerjaan itu.