Menu Close

Perbedaan antara Saksi Yehuwa dan Yahudi

Ada banyak agama di dunia, dan masing-masing memiliki kepercayaan dan adat istiadatnya sendiri. Dari agama-agama ini, dua yang paling terkenal adalah Saksi-Saksi Yehuwa dan Yudaisme. Meskipun mereka memiliki beberapa kesamaan, ada juga beberapa perbedaan utama antara kedua agama ini. Dalam posting blog ini, kita akan melihat lebih dekat beberapa perbedaan ini.

Siapakah Saksi Yehuwa?

Saksi Yehuwa adalah kelompok agama Saksi Yehuwa. Saksi Yehuwa adalah Saksi Yehuwa Saksi Yehuwa. Saksi Yehuwa Saksi Yehuwa. Saksi-Saksi Yehuwa Saksi-Saksi Yehuwa Saksi-Saksi Yehuwa, Saksi-Saksi Yehuwa Saksi-Saksi Yehuwa, dan Saksi-Saksi Yehuwa.

  • Saksi-Saksi Yehuwa tidak berafiliasi dengan pemerintah mana pun, dan mereka tidak memilih atau memegang jabatan. Mereka percaya bahwa Alkitab adalah satu-satunya sumber kebenaran dan bahwa Yesus Kristus adalah satu-satunya jalan menuju keselamatan.
  • Saksi-Saksi Yehuwa dikenal karena proselitisme dari pintu ke pintu dan menerbitkan lektur seperti Menara Pengawal dan Sedarlah! majalah. Diperkirakan ada 8,2 juta Saksi-Saksi Yehuwa di lebih dari 115.000 sidang di lebih dari 240 negara dan wilayah. Saksi-Saksi Yehuwa memiliki kepercayaan, praktik, dan kebiasaan mereka sendiri yang unik untuk agama mereka.
  • Salah satu hal yang paling dapat dikenali tentang Saksi-Saksi Yehuwa adalah proselitisme mereka dari pintu ke pintu. Bagi banyak orang, ini adalah satu-satunya interaksi yang pernah mereka lakukan dengan seorang Saksi Yehuwa. Diperkirakan ada sekitar satu juta penginjil aktif dari rumah ke rumah di seluruh dunia.
  • Faktor pengenal lain dari Saksi-Saksi Yehuwa adalah lektur mereka. Dua publikasi utama adalah Menara Pengawal dan Sedarlah!, yang tersedia dalam lebih dari 900 bahasa.

Setiap tahun, lebih dari 30 juta eksemplar Menara Pengawal didistribusikan ke seluruh dunia, dan bangunlah! memiliki pembaca sekitar 20 juta. Selain majalah-majalah ini, Saksi-Saksi Yehuwa juga menerbitkan buku, pamflet, dan literatur lain yang digunakan untuk pengajaran agama dan penginjilan.

Siapakah orang Yahudi?

Orang Yahudi adalah orang-orang dengan warisan dan budaya yang sama, yang menelusuri asal-usul mereka kembali ke bangsa Israel kuno. Orang Yahudi telah tinggal di seluruh belahan dunia dan telah mengalami penganiayaan dan kekerasan sepanjang sejarah. Saat ini, diperkirakan ada 14 juta orang Yahudi di seluruh dunia, dengan populasi terbesar di Israel dan Amerika Serikat. Orang Yahudi menganut berbagai kepercayaan dan praktik keagamaan, tetapi prinsip utama Yudaisme adalah kepercayaan pada satu Tuhan. Orang Yahudi juga memiliki rasa identitas komunal yang kuat dan berkomitmen pada keadilan sosial dan membantu mereka yang membutuhkan. Akibatnya, orang Yahudi telah memberikan kontribusi yang signifikan terhadap sains, politik, budaya, dan banyak bidang lainnya.

Perbedaan antara Saksi Yehuwa dan Yahudi

Saksi-Saksi Yehuwa dan Yahudi berbeda dalam banyak hal. Keyakinan Saksi-Saksi Yehuwa didasarkan pada Alkitab, sedangkan Yudaisme didasarkan pada Taurat. Saksi-Saksi Yehuwa percaya pada satu Tuhan, sementara orang Yahudi percaya pada satu Tuhan tetapi juga mengakui keberadaan makhluk ilahi kedua, Yehuwa.

Saksi-Saksi Yehuwa tidak merayakan hari raya atau berpartisipasi dalam upacara nasional, sedangkan orang Yahudi berpartisipasi dalam keduanya. Saksi-Saksi Yehuwa percaya bahwa Yesus disalibkan dan dibangkitkan, sedangkan orang Yahudi tidak percaya bahwa ia telah dibangkitkan.

Terakhir, Saksi-Saksi Yehuwa tidak mempercayai konsep neraka, sedangkan orang Yahudi mempercayainya. Terlepas dari perbedaan-perbedaan ini, baik Saksi-Saksi Yehuwa maupun Yahudi sama-sama memiliki kepercayaan monoteisme dan komitmen terhadap tradisi agama mereka masing-masing.

Kesimpulan

Keyakinan Saksi-Saksi Yehuwa dan Yahudi memiliki banyak kesamaan, tetapi ada juga beberapa perbedaan utama. Kedua agama mengajarkan pentingnya keluarga, amal, dan perdamaian. Mereka juga berbagi kepercayaan yang sama pada satu Tuhan. Namun, Saksi-Saksi Yehuwa tidak percaya Yesus Kristus sebagai Mesias, sedangkan orang Yahudi percaya. Selain itu, Saksi-Saksi Yehuwa tidak diperbolehkan merayakan Natal atau Paskah karena dianggap sebagai perayaan kafir, sedangkan orang Yahudi merayakan Hanukkah dan Paskah. Akhirnya, Saksi-Saksi Yehuwa menolak transfusi darah sementara kebanyakan orang Yahudi menerimanya. Apa kesamaan atau perbedaan favorit Anda antara kedua agama ini?