Menu Close

Perbedaan antara Disabilitas Intelektual dan Disabilitas Belajar

Disabilitas intelektual dan ketidakmampuan belajar adalah dua kondisi yang berbeda, namun sering dibingungkan satu sama lain. Sementara kedua kecacatan memengaruhi kemampuan seseorang untuk belajar, kecacatan intelektual adalah kondisi yang lebih parah yang memengaruhi area lain dalam kehidupan seseorang, seperti kemampuan fisik dan keterampilan komunikasi. Ketidakmampuan belajar, di sisi lain, mengacu pada kesulitan di bidang akademik tertentu, seperti membaca atau menulis. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami kesulitan dalam belajar, penting untuk memahami perbedaan antara ketidakmampuan intelektual dan ketidakmampuan belajar untuk mendapatkan dukungan yang tepat.

Apa itu Disabilitas Intelektual?

  • Cacat intelektual adalah suatu kondisi yang ditandai dengan kesulitan yang signifikan dalam belajar dan memproses informasi. Kecacatan intelektual dapat memiliki sejumlah penyebab, termasuk kondisi genetik, cacat lahir, dan kerusakan otak.
  • Kecacatan intelektual dapat berkisar dari ringan hingga berat, dan dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk berkomunikasi, merawat diri sendiri, dan berinteraksi dengan orang lain. Orang dengan disabilitas intelektual seringkali membutuhkan pendidikan khusus dan layanan dukungan untuk menjalani kehidupan yang memuaskan.
  • Kecacatan intelektual bukanlah penyakit mental, dan tidak dapat disembuhkan. Namun, dengan dukungan yang tepat, penyandang disabilitas intelektual dapat menjalani kehidupan yang bahagia dan memuaskan.

Apa itu Ketidakmampuan Belajar?

  • Ketidakmampuan belajar adalah gangguan neurologis yang memengaruhi kemampuan seseorang untuk memproses dan merespons informasi. Ketidakmampuan belajar dapat mempengaruhi kemampuan seseorang untuk membaca, menulis, berbicara, mengeja, dan berhitung.
  • Ketidakmampuan belajar juga dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk mengingat, mengatur, dan memperhatikan. Orang dengan ketidakmampuan belajar biasanya mengalami kesulitan dengan satu atau lebih keterampilan ini.
  • Kebanyakan orang dengan ketidakmampuan belajar memiliki IQ normal. Ketidakmampuan belajar bukanlah penyakit dan tidak dapat disembuhkan. Namun, dengan diagnosis dan pengobatan yang tepat, kebanyakan orang dengan ketidakmampuan belajar dapat menjalani kehidupan yang bahagia dan sukses.

Perbedaan antara Disabilitas Intelektual dan Disabilitas Belajar

Disabilitas Intelektual (ID) dan Disabilitas Belajar (LD) adalah dua kondisi terpisah yang terkadang membingungkan.

  • Cacat Intelektual adalah suatu kondisi yang hadir sejak lahir atau anak usia dini, dan itu mempengaruhi kemampuan seseorang untuk belajar dan memahami informasi baru. Ini juga dapat menyebabkan kesulitan dengan keterampilan sosial, komunikasi, dan perawatan diri.
  • LD, di sisi lain, adalah kelainan saraf yang memengaruhi kemampuan seseorang untuk memproses informasi. Itu dapat mempersulit untuk mempelajari hal-hal baru, mengingat informasi, dan/atau melakukan tugas-tugas tertentu.
  • LD tidak memengaruhi kecerdasan atau IQ, tetapi dapat mempersulit seseorang untuk mencapai potensi penuhnya.

Sementara ID dan LD keduanya memiliki efek seumur hidup, orang dengan LD seringkali memiliki IQ yang lebih tinggi dan potensi prestasi akademik yang lebih besar daripada mereka yang memiliki ID.

Kesimpulan

Kecacatan intelektual dan ketidakmampuan belajar adalah dua jenis kecacatan yang berbeda. Cacat intelektual adalah gangguan perkembangan yang mempengaruhi kemampuan kognitif sedangkan ketidakmampuan belajar adalah gangguan neurologis yang mempengaruhi cara seseorang belajar. Kedua kondisi tersebut memerlukan perawatan dan dukungan khusus, tetapi dapat ditangani dengan cara yang berbeda.

Jika Anda tidak yakin jenis kecacatan yang dimiliki anak Anda, penting untuk mencari bantuan profesional dari dokter atau spesialis yang dapat memberikan diagnosis yang akurat. Dengan perawatan dan dukungan yang tepat, baik disabilitas intelektual maupun ketidakmampuan belajar dapat menghasilkan kehidupan yang bahagia dan produktif bagi anak-anak dan keluarganya.