Menu Close

Perbedaan antara HTS dan HCS

 

Saat ini, banyak laboratorium menggunakan skrining throughput tinggi (HTS) untuk mengidentifikasi kandidat obat potensial. HTS adalah alat yang ampuh yang dapat dengan cepat dan efisien menguji senyawa dalam jumlah besar untuk aktivitas. Namun, ada batasan untuk HTS. Salah satu batasan tersebut adalah bahwa HTS tidak memberikan informasi tentang mekanisme kerja senyawa aktif.

Skrining kandungan tinggi (HCS) dapat mengatasi keterbatasan ini dengan memberikan informasi tentang mekanisme kerja senyawa aktif. Selain itu, HCS juga dapat memberikan informasi tentang lokalisasi dan ekspresi protein dalam sel. Informasi ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi target obat potensial. Dengan demikian, HCS merupakan pendekatan yang lebih komprehensif daripada HTS dan harus digunakan jika memungkinkan.

Apa itu HTS?

HTS adalah proses eksperimen ilmiah yang memungkinkan penyaringan cepat sejumlah besar senyawa untuk mengidentifikasi senyawa yang menunjukkan aktivitas yang diinginkan. Perpustakaan majemuk biasanya berupa pelat microwell, masing-masing berisi ribuan senyawa berbeda. Tes HTS digunakan untuk menguji berbagai aktivitas biologis, termasuk penghambatan enzim, proliferasi sel, dan ekspresi gen. HTS adalah alat penting dalam penemuan dan pengembangan obat, karena dapat dengan cepat mengidentifikasi senyawa timbal untuk studi lebih lanjut. HTS juga dapat digunakan untuk menyaring potensi toksisitas obat baru.

Apa itu HCS?

HCS adalah metode penyaringan sel yang ditanam di cawan. Di HCS, sel-sel pertama kali ditanam dalam lapisan tunggal (lapisan tunggal). Setelah sel mencapai pertemuan (telah mengisi cawan), mereka dicobakan (diperlakukan dengan enzim yang memecah sambungan sel-ke-sel) dan berlapis pada kepadatan yang lebih rendah.

  • Hal ini memungkinkan setiap sel membentuk cluster atau “pulau” sendiri. HCS kemudian dilakukan dengan menambahkan perpustakaan senyawa molekul kecil ke piring dan diinkubasi selama jangka waktu tertentu.
  • Pelat kemudian dicitrakan, dan perangkat lunak HCS menganalisis gambar untuk mengidentifikasi setiap perubahan morfologi seluler yang mungkin disebabkan oleh penambahan senyawa.
  • HCS adalah alat yang ampuh untuk penemuan obat, karena memungkinkan penyaringan cepat sejumlah besar senyawa terhadap garis sel tertentu. HCS juga berguna untuk mempelajari jalur pensinyalan sel, karena perubahan morfologi sel dapat memberikan wawasan tentang bagaimana sel berkomunikasi satu sama lain.

Perbedaan antara HTS dan HCS

HTS dan HCS adalah metode yang digunakan dalam penemuan obat untuk menilai efek senyawa pada sel hidup. HTS adalah metode penyaringan yang menggunakan peralatan otomatis untuk menguji senyawa dalam jumlah besar untuk mengidentifikasi senyawa yang memiliki efek yang diinginkan. HCS adalah metode penyaringan yang lebih rinci yang menggunakan peralatan otomatis untuk mempelajari efek senyawa pada sel hidup dengan resolusi tinggi. HCS dapat memberikan informasi tentang mekanisme kerja senyawa, serta toksisitasnya. HTS umumnya digunakan untuk menyaring obat baru yang potensial, sedangkan HCS digunakan untuk mengevaluasi keamanan dan kemanjuran obat baru.

Kesimpulan

Meskipun HTS dan HCS merupakan metode penyaringan yang berharga, keduanya memiliki beberapa perbedaan utama. Throughput pengujian jauh lebih tinggi dengan HTS, sedangkan sensitivitas pengujian lebih besar dengan HCS. Selain itu, penggunaan robotika dan otomatisasi dalam pengaturan throughput tinggi memungkinkan hasil yang lebih konsisten dan peningkatan skala. Namun, penggunaan teknologi pencitraan dalam pengaturan konten tinggi dapat memberikan lebih banyak informasi tentang fungsi seluler dan morfologi.