Menu Close

Perbedaan antara IMS (IP Multimedia Subsystem) dan Softswitch

IPS (IP Multimedia Subsystem) dan Softswitch keduanya adalah teknologi telekomunikasi yang digunakan untuk Voice over IP (VoIP). Namun, mereka sangat berbeda dalam tujuan dan aplikasinya. Dalam posting ini, kita akan melihat perbedaan utama antara IMS dan Softswitch. Pantau terus!

Apa itu IMS (IP Multimedia Subsystem)?

IMS adalah kerangka kerja arsitektur untuk memberikan layanan multimedia IP. Ini awalnya dirancang oleh Proyek Kemitraan Generasi ke-3 (3GPP), dan sekarang diadaptasi oleh badan standardisasi lain seperti Internet Engineering Task Force (IETF).

  • IMS mendefinisikan jaringan inti yang mendukung sesi multimedia interaktif real-time antara dua titik akhir atau lebih. Layanan IMS dapat disampaikan melalui jaringan IP apa pun, termasuk jaringan packet-switched seperti Internet, dan jaringan circuit-switched seperti jaringan telepon yang dialihkan publik (PSTN).
  • IMS didasarkan pada sejumlah teknologi IP yang ada, termasuk Session Initiation Protocol (SIP), Media Gateway Control Protocol (MGCP), dan Real-time Transport Protocol (RTP).
  • IMS juga mendefinisikan satu set protokol baru, yang dikenal sebagai IMS Service Enabling Environment (SEE). IMS SEE menyediakan platform untuk aplikasi pihak ketiga untuk berinteraksi dengan jaringan inti IMS. IMS saat ini sedang digunakan di sejumlah jaringan komersial, dan diharapkan memainkan peran utama dalam konvergensi komunikasi suara dan data.

Apa itu Softswitch?

Softswitch adalah jenis sistem peralihan telepon yang menggunakan perangkat lunak alih-alih perangkat keras untuk menyelesaikan panggilan. Sistem softswitch sering digunakan dalam jaringan VoIP (Voice over IP), karena dapat merutekan panggilan menggunakan protokol IP. Sistem softswitch juga dapat menyediakan fitur seperti call waiting, caller ID, call forwarding, dan voicemail. Selain itu, sistem Softswitch dapat digunakan untuk menghubungkan sistem PBX ke jaringan telepon umum. Sistem softswitch biasanya lebih mahal daripada sistem PBX tradisional, tetapi menawarkan sejumlah keuntungan, termasuk peningkatan fleksibilitas dan skalabilitas.

Perbedaan antara IMS (IP Multimedia Subsystem) dan Softswitch

  • IMS (IP Multimedia Subsystem) adalah standar untuk jaringan telekomunikasi berbasis IP. Ini mendefinisikan seperangkat protokol dan fungsi yang memungkinkan layanan multimedia dikirimkan melalui jaringan IP.
  • IMS dirancang untuk bekerja dengan jaringan tetap dan seluler, dan mendukung berbagai aplikasi termasuk suara, video, dan data. IMS sering digunakan bersamaan dengan sistem VoIP (Voice over IP), karena memungkinkan layanan multimedia dikirimkan melalui jaringan IP.
  • Softswitch adalah jenis peralatan telekomunikasi yang menghubungkan panggilan telepon melalui jaringan IP. Softswitch biasanya digunakan dalam sistem VoIP (Voice over IP), karena memungkinkan panggilan dilakukan melalui jaringan IP daripada PSTN tradisional (Public Switched Telephone Network). Softswitch juga digunakan dalam jaringan IMS (IP Multimedia Subsystem), karena memungkinkan pelanggan IMS untuk melakukan dan menerima panggilan menggunakan jaringan IP.

Kesimpulan

Meskipun IMS dan softswitch sama-sama digunakan untuk VoIP, keduanya memiliki tujuan yang berbeda. IMS adalah sistem yang memungkinkan semua jenis layanan komunikasi disampaikan melalui jaringan IP tunggal. Softswitch adalah aplikasi perangkat lunak yang merutekan panggilan antar jaringan telepon. Jika Anda mencari cara yang efisien untuk merutekan panggilan dan menyediakan berbagai opsi komunikasi kepada pengguna Anda, maka IMS mungkin merupakan pilihan yang tepat untuk Anda. Namun, jika Anda mencari sesuatu yang dapat menangani perutean panggilan dan fungsi peralihan, softswitch mungkin merupakan opsi yang lebih baik.