Menu Close

Perbedaan antara TLC dan GLC

Kromatografi lapis tipis (KLT) dan kromatografi gas-cair (GLC) adalah metode analitik yang digunakan untuk memisahkan dan mengidentifikasi senyawa. Keduanya adalah teknik yang sangat efektif, tetapi mereka mencapai hasil yang berbeda. Dalam posting ini, kami akan membandingkan dan membedakan kedua metode ini, sehingga Anda dapat memahami perbedaan di antara keduanya.

Apa itu TLC?

TLC adalah singkatan dari kromatografi lapis tipis. Teknik ini digunakan untuk memisahkan dan menganalisis senyawa yang terlarut dalam suatu pelarut. Pelat TLC dilapisi dengan lapisan tipis bahan penyerap, seperti silika gel atau alumina.

Pelat kemudian ditempatkan dalam pelarut, dan senyawa akan bergerak ke atas pelat dengan kecepatan berbeda tergantung pada kelarutannya. TLC dapat digunakan untuk mengidentifikasi senyawa yang tidak diketahui, menentukan kemurnian sampel, atau memantau kemajuan suatu reaksi. Teknik ini sederhana dan relatif murah, menjadikannya pilihan populer untuk banyak aplikasi.

Apa itu GLC?

  • GLC adalah jenis kromatografi yang digunakan untuk memisahkan gas atau uap. Dalam GLC, fase gerak adalah gas dan fase diam adalah lapisan cair pada pendukung padat inert.
  • GLC digunakan untuk menganalisis campuran senyawa volatil, seperti yang ditemukan dalam produk minyak bumi dan penyedap makanan. GLC juga dapat digunakan untuk menentukan kemurnian suatu senyawa tunggal.
  • GLC beroperasi berdasarkan prinsip partisi, yang terjadi ketika senyawa yang berbeda dalam suatu campuran berinteraksi secara berbeda dengan fase gas dan cair. Ketika GLC digunakan untuk tujuan analitik, sebuah detektor digunakan untuk mendeteksi senyawa-senyawa yang terelusi dari kolom. GLC adalah alat penting bagi ahli kimia, yang menggunakannya untuk memurnikan senyawa dan mengidentifikasi yang tidak diketahui.

Perbedaan antara TLC dan GLC

TLC dan GLC keduanya merupakan teknik kromatografi yang dapat digunakan untuk memisahkan campuran senyawa. TLC biasanya digunakan untuk campuran yang lebih kecil, sedangkan GLC lebih cocok untuk campuran yang lebih besar.

  • TLC bekerja dengan menggunakan lapisan tipis bahan penyerap, seperti silika gel, untuk menyerap senyawa dalam campuran. Campuran tersebut kemudian dioleskan ke bahan penyerap dan dibiarkan mengering.
  • Setelah kering, bahan penyerap ditempatkan dalam ruang yang berisi pelarut. Ruang tersebut kemudian disegel dan dipanaskan, menyebabkan pelarut menguap. Saat pelarut menguap, ia membawa senyawa dalam campuran bersamanya, menghasilkan pemisahan senyawa.
  • GLC bekerja dengan cara yang sama tetapi menggunakan kolom yang dikemas dengan bahan penyerap, bukan lapisan tipis. Ini memungkinkan pemisahan senyawa yang lebih besar dalam campuran.

Kesimpulan

Jadi apa perbedaan antara TLC dan GLC? Singkatnya, TLC lebih baik untuk mendeteksi sejumlah kecil senyawa dalam sampel, sedangkan GLC lebih baik untuk memisahkan campuran kompleks. Jika Anda perlu mengetahui konsentrasi senyawa tertentu dalam sampel Anda, atau jika Anda memiliki campuran kompleks yang perlu dipisahkan, maka GLC adalah cara yang tepat. Jika tidak, TLC akan baik-baik saja untuk sebagian besar aplikasi.