Menu Close

Perbedaan Antara ADF dan OAF

Apakah Anda mencoba untuk lebih memahami perbedaan antara Oracle Application Development Framework (ADF) dan Oracle Applications Framework (OAF)? Jika demikian, maka Anda telah datang ke tempat yang tepat. Posting blog ini akan mencakup berbagai topik termasuk diskusi teknis, perbandingan antara implementasi ADF dan OAF, dan bahkan alasan mengapa pengembang harus memilih salah satu dari yang lain. Apakah Anda seorang pengembang berpengalaman atau pemula yang bekerja dengan aplikasi berbasis web, posting ini pasti memberi Anda wawasan berharga tentang bagaimana kedua kerangka kerja ini dapat digunakan untuk membangun solusi yang kuat. Jadi mari selami!

Apa itu ADF?

  • ADF (Oracle Application Development Framework) adalah platform pengembangan aplikasi tingkat perusahaan yang memudahkan pembuatan dan pemeliharaan aplikasi. ADF menyediakan solusi terintegrasi untuk mengembangkan, mengelola, men-debug, dan menerapkan aplikasi J2EE dengan total biaya kepemilikan yang rendah.
  • Dengan ADF Anda dapat menggunakan satu set layanan dan komponen arsitektur web dalam desain berbasis komponen yang memungkinkan pengembang membuat aplikasi yang dioptimalkan untuk web dengan cepat.
  • ADF membantu menciptakan pengalaman pengguna modern dan kemampuan integrasi backend tingkat lanjut, menawarkan ketangkasan dan skalabilitas bisnis. Semua fitur ini menjadikan ADF pilihan ideal untuk mengembangkan aplikasi berkekuatan perusahaan yang mendorong pertumbuhan organisasi mana pun.

Apa itu OAF?

OAF (Oracle Application Framework) adalah kerangka kerja pengembangan yang dibuat oleh Oracle yang memungkinkan aplikasi kustom dibangun dan dijalankan di server Aplikasi Oracle.

  • OAF membantu pengembang dengan aspek teknis membangun, mengelola, dan menggunakan aplikasi sambil menyediakan antarmuka pemrograman yang disederhanakan dan mudah digunakan.
  • OAF menyederhanakan proses pengembangan dengan memungkinkan pengguna untuk membuat antarmuka pengguna yang efisien dan disesuaikan dengan cepat, memungkinkan mereka untuk mengembalikan fokus pada pembuatan fungsionalitas yang berguna untuk aplikasi mereka.
  • OAF mempermudah pengembang untuk membangun solusi bisnis mereka sendiri dengan rangkaian layanan dan produk Oracle yang canggih. OAF dapat diandalkan dan kuat, sehingga cocok untuk lingkungan aplikasi kritis.

Perbedaan Antara ADF dan OAF

ADF dan OAF keduanya merupakan kerangka kerja yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi web di Oracle tetapi memiliki perbedaan yang signifikan.

  • ADF adalah singkatan dari Application Development Framework dan memungkinkan pengembang membuat antarmuka pengguna visual yang kompleks dengan teknologi Java dan XML.
  • Di sisi lain, OAF adalah singkatan dari Oracle Applications Framework, yaitu kerangka kerja yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan aplikasi oracle.
  • Ini menyediakan satu set API dan fungsionalitas inti yang memberi pengembang akses ke fitur tertentu dari Oracle’s E-Business Suite.

ADF biasanya lebih cocok untuk membuat aliran data khusus, karena lebih mudah menyesuaikan antarmuka pengguna visual; namun, tergantung pada kerumitan persyaratan, tingkat kustomisasi yang sesuai juga dapat dicapai dalam batasan aplikasi OAF.

Kesimpulan

Oracle Application Framework (OAF) adalah kerangka kerja untuk membangun aplikasi khusus di Oracle eBusiness Suite 11i dan R12. OAF menyediakan arsitektur MVC, teknologi rendering halaman berbasis JSP, dan integrasi bawaan dengan teknologi EBS yang mendasari seperti Oracle Workflow. Selain itu, OAF menawarkan banyak fitur yang tidak tersedia di halaman ADF di luar kotak, seperti Personalisasi, Ekstensi Kelas, dan banyak lagi. Jika Anda ingin membangun kustomisasi kompleks di Oracle eBusiness Suite, maka mempelajari OAF harus menjadi pilihan pertama Anda. Namun, jika Anda baru memulai pengembangan di Oracle eBusiness Suite atau mencari cara yang lebih mudah untuk mengembangkan ekstensi, maka ADF adalah cara yang tepat.